Pengusaha yang Diduga Pelaku KDRT Mangkir dari Pemeriksaan dengan Alasan Kesehatan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengusaha yang diduga menganiaya istri dan anak di Jakarta Selatan tak memenuhi panggilan polisi hari ini.

Alasan kesehatan membuat pria itu urung memberikan keterangan di depan penyidik.

Video inilah yang bikin Raden Indrajana Sofiandi ramai diperbincangkan masyarakat.

Pria pengusaha ini diduga melakukan penganiayaan terhadap dua anaknya serta sang mantan istri.

Baca Juga: Penyiram Air Keras ke Istri dan Anak Ditangkap Polisi, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara

Para korban pun melapor ke polisi dan membawa barang bukti.

Mereka ingin agar terduga pelaku jera dengan perbuatannya.

Sayang, alasan kesehatan membuat Indra urung hadir untuk diperiksa penyidik.

Polisi akan memeriksa Indra soal dugaan perbuatan KDRT yang dilakukan sejak 2021 hingga 2022.

Mereka juga ingin memperjelas kronologi dan mencari unsur pidana apa saja yang diduga telah dilakukan.