Kompas TV regional peristiwa

Enggak Main-Main! 500 Pasukan Gabungan Amankan Final Piala Dunia Argentina vs Prancis di Ambon

Kompas.tv - 18 Desember 2022, 17:34 WIB
enggak-main-main-500-pasukan-gabungan-amankan-final-piala-dunia-argentina-vs-prancis-di-ambon
Ilustrasi polisi. Ratusan aparat keamanan gabungan yang terdiri dari TNI dan Polri di Kota Ambon, Maluku disiagakan menjelang laga final Piala Dunia Qatar 2022 antara Argentina vs Prancis, Minggu (18/12/2022). (Sumber: SHUTTERSTOCK)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Gading Persada

AMBON, KOMPAS.TV - Ratusan aparat keamanan gabungan yang terdiri dari TNI dan Polri di Kota Ambon, Maluku disiagakan menjelang laga final Piala Dunia Qatar 2022 antara Argentina vs Prancis, Minggu (18/12/2022) pukul 22.00 WIB.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat menjelaskan, 500 personel gabungan TNI dan Polri akan dikerahkan untuk pengamanan saat konvoi jelang laga hingga pawai kemenangan.

"Untuk laga final Argentina vs Perancis ini ada sebanyak 500 aparat gabungan dari kepolisian dan TNI yang akan dikerahkan," kata Roem, Minggu (18/12) dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Argentina vs Prancis Final Piala Dunia 2022: Statistik dan Rekor Messi vs Mbappe, Kans Cetak Sejarah

Ratusan aparat gabungan itu akan melakukan patroli besar-besaran di jalan-jalan utama di Ambon saat malam hari.

"Nanti malam kita juga akan melakukan patroli skala besar di Kota Ambon," lanjutnya.

Pengamanan dilakukan untuk mencegah aksi ugal-ugalan ketika konvoi dan sebagai antisipasi awal bentrok antarpendukung.


 

"Tentu pengamanan dan patroli skala besar ini untuk mencegah aksi ugal-ugalan dan gesekan antarpendukung di lapangan," ungkapnya.

Baca Juga: Terungkap, Amukan Hakimi kepada Presiden FIFA terkait Wasit Kontra Kroasia

Nantinya para petugas gabungan juga akan melakukan penyekatan di sejumlah ruas jalan utama di sana.

Roem meminta agar kedua pendukung, baik fans Timnas Argentina dan Prancis, untuk tak mabuk-mabukan terutama saat nonton bareng atau nobar.

"Karena kalau ada yang mabuk lalu memprovokasi ini akan berisiko," ungkap dia.

Selain itu Roem mengimbau agar kedua pendukung tak bereuforia secara belebihan saat tim yang didukung menjadi pemenang Piala Dunia 2022.

"Boleh euforia tapi jangam berlebihan sampai mengganggu orang lain," pintanya.



Sumber : Kompas TV, Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x