Portugal Bantah Cristiano Ronaldo Ingin Tinggalkan Skuad Piala Dunia 2022

DOHA, KOMPAS.TV - Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) membantah laporan yang menyebut bahwa Cristiano Ronaldo sempat ingin meninggalkan skuad di Piala Dunia 2022 usai tidak bermain sebagai starter di laga melawan Swiss. 

Ronaldo yang kesal hanya bermain kurang dari 20 menit saat melawan Swiss, dilaporkan berbicara kepada pelatih Fernando Santos bahwa dia tidak senang dengan keputusannya yang tidak memainkan dirinya sejak menit awal. 

Kapten Timnas Portugal itu bahkan mengancam akan mengemasi barangnya dan meninggalkan Qatar. 

Akan tetapi, laporan tersebut telah dibantah dengan tegas oleh FPF. Mereka mengatakan bahwa hal tersebut tidak benar dan skuad Portugal tetap berkomitmen untuk bersama demi memenangkan Piala Dunia 2022.

"Berita yang dirilis Kamis hari ini melaporkan bahwa Cristiano Ronaldo mengancam akan meninggalkan tim nasional selama percakapan dengan pelatih tim nasional Fernando Santos," buka FPF dikutip dari laman resmi federasi tersebut. 

"FPF mengklarifikasi bahwa kapten Timnas, Cristiano Ronaldo, tidak pernah mengancam keluar dari timnas selama bertugas di Qatar," tegas FPF. 

“Cristiano Ronaldo membangun rekam jejak yang unik setiap hari untuk melayani tim nasional dan negara, yang harus dihormati dan membuktikan tingkat komitmen yang tidak perlu dipertanyakan kepada tim nasional."

Baca Juga: Terungkap, Ronaldo Sempat Ingin Tinggalkan Skuad Portugal usai Tak Jadi Starter saat Lawan Swiss

“Kebetulan, tingkat dedikasi pemain yang paling banyak bermain di timnas Portugal kembali ditunjukkan – jika perlu – dalam kemenangan melawan Swiss, di babak 16 besar Piala Dunia 2022."

"Tim nasional – pemain, pelatih, dan struktur FPF – seperti yang telah dilakukan sejak hari pertama, berkomitmen penuh dan antusias dalam membangun apa yang diinginkan negara untuk menjadi partisipasi terbaik Portugal di Piala Dunia," demikian pernyataan tersebut. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, media Portugal Record melaporkan bahwa Ronaldo ingin berkemas dan keluar dari skuad Timnas Portugal di Piala Dunia usai tahu bahwa dia tidak akan tampil dalam susunan pemain utama untuk pertandingan 16 besar melawan Swiss. 

Selepas pertandingan tersebut, kapten Timnas Portugal itu kemudian terlibat percakapan yang  tegang dengan Santos dan mengancam akan meninggalkan skuad di Piala Dunia 2022.