Kompas TV video vod

Cerita Eliezer di Tanggal 10 Juli Pasca Yosua Dibunuh, Sambo Kasih Iphone hingga Janji Beri Rp 1 M

Kompas.tv - 4 Desember 2022, 16:45 WIB
Penulis : Ikbal Maulana

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bharada Eliezer menceritakan peristiwa pada tanggal 10 Juli 2022 pasca penembakan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambo di Duren Tiga.

Ketika itu, Eliezer, Ricky Rizal dan Kuat Ma’ruf dipanggil menghadap Ferdy Sambo ke rumah Saguling, salah satunya untuk memberikan uang dan telepon genggam atau handphone.

Hal itu diungkap Eliezer saat menjadi saksi pada sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua dengan terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Ma’ruf, pada Rabu (30/11/2022) lalu.

Eliezer mengatakan mereka dipanggil menghadap Sambo ke lantai 2 rumah Saguling.  

“Sampai lantai dua, ada bapak (Sambo) dan ibu (Putri Candrawathi).” Tambahnya.

Baca Juga: Bharada Eliezer Akui Masih Dengar Suara Yosua saat Tergeletak Usai Dibunuh

Lebih lanjut, Eliezer mengatakan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat hendak memberikan uang dan handphone.

“Dia bilang mau kasih uang kepada kita, ya sudah ada amplop Yang Mulia di meja, tiga amplop. Dia bilang ‘untuk Kuat dapat 500, untuk Ricky dapat 500, untuk saya dapat 1 M’ Yang Mulia. Masih di dalam amplop, tidak dihitung.” Papar Eliezer.

Namun, Eleizer mengatakan uang tersebut menurut Eliezer baru akan dikasih bulan depan.

Selanjutnya, Ferdy Sambo dan Putri memberikan kepada ketiganya handphone merek Iphone.

“Dia bertanya, kamu pakai hape apa? Karena hape dinas saya mereknya redmi, ‘Xiaomi bapak’, ‘kamu Ricky, Iphone pak. Kamu Kuat? Samsung pak’. Baru dia bilang, ‘kalian pakai Iphone lah semua’. Baru dia tanya ke ibu, ‘masih ada enggak sisa hapenya ma?' Seinget saya ibu ambil hape, langsung dibagikan. ‘Kalian ganti kartu aja langsung di sini.” Ungkap Eliezer.

Video Editor: Bara Bima



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x