Pegiat Literasi Nasional Ajak Anak-Anak Belajar Menulis di Perbatasan

Belasan pegiat literasi nasional yang berasal Dari Jakarta , Solo , Yogyakarta , Bogor , Tangerang , Serang dan Pontianak tiba di Krayan, Nunukan , Kalimantan Utara. 

Mereka datang dengan niat tulus membangun peradaban baru melalui literasi di wilayah perbatasan Indonesia. salah satunya, adalah belajar menulis dan fotografi.

Pencetusnya adalah Wakil Gubernur Kalimantan Utara Yansen TP. Tak tanggung-tanggung, salah satu pengajarnya adalah pendiri kompasiana Pepy Nugraha dan fotografer ternama Arbain Rambey.

Kegiatan yang diadakan selama delapan hari  ini dikemas dengan tema Batu Ruyud Writing Camp 2022. peserta pelatihan menulisnya diutamakan bagi anak anak.

Kegiatan tersebut juga sekaligus meresmikan pusat literasi batu ruyud di fe' milau , Krayan Tengah , Nunukan , Kalimantan Utara//

Lahirnya batu ruyud sebagai simbol kebangkitan literasi. Pasalnya, batu ruyud adalah salah satu prasasti torehan tangan nenek moyang warga di perbatasan// 

tak heran, anak anak terlihat antusias mengikuti pelatihan menulis.

Contohnya menulis surat, mereka menulis surat yang berisi aspirasi mereka dengan harapan surat tersebut akan sampai pada pemimpin negeri ini. 

Minat baca anak anak di Krayan yang hidup diperbatasan dianggap telah tinggi. Namun fasilitas yang belum memadai menjadi kendala. Anak anak juga mengeluh pada pegiat literasi bahwa mereka ingin membaca namun buku buku tidak tersedia. 

mereka berharap pemerintah provinsi Kaltara dan pusat, bisa memperhatikan nasib mereka yang hidup di perbatasan dan pedalaman serba kekurangan.

#Nunukan #Literasi #Kaltara