Profil Ketua HIPMI yang Baru, Akbar Himawan Buchari, Pemilik PO Kurnia Berharta Rp9,3 M

JAKARTA, KOMPAS.TV- Akbar Himawan Buchari terpilih sebagai Ketua Badan Pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) periode 2022-2025. Sebelumnya, ia adalah wakil ketua umum BPP HIPMI Masa Bakti 2019-2022.

Mengutip laman akbarbuchari.com, Kamis (23/11/2022), ia saat ini juga menjabat sebagai anggota DPRD Sumatra Utara Fraksi Golkar periode 2019—2024. Pria kelahiran 1988 tersebut, telah mengelola bisnis ayahnya sejak lulus SMA.

Dia melanjutkan bisnis keluarga, setelah  ayahnya menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan pesawat Garuda Indonesia pada 1997, di Deli Serdang.

PO Kurnia dengan 250 armada, Hotel Swiss Bell In Gajah Mada dan Hotel Saka di Kota Medan sudah ia kelola sejak masih muda. Ia juga mengembangkan bisnisnya ke bidang perkebunan kelapa sawit dan properti.

Di HIPMI, sebelumya ia pernah menjabat sebagai  Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Himpunan Peng­u­saha Muda Indonesia (HIPMI) Sumatra Utara, setelah terpilih dalam Musda XV HIPMI Su­matera Utara pada 26 September 2014.

Dari laporan harta kekayaannya kepada KPK sebagai anggota DPRD Sumut, Akbar Himawan Buchari tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp9,3 miliar atau tepatnya Rp 9.329.750.594. Hal itu tercantum dalam laporan yang ia sampaikan pada 5 Maret 2022.

Baca Juga: Akbar Himawan Buchari Terpilih sebagai Ketua Umum HIPMI 2022-2025

Akbar juga tercatat memiliki utang sebesar Rp 3.680.249.406, sehingga mengurangi nilai asetnya.

Berikut daftar harta kekayaan Akbar Himawan Buchari, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 10.085.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 60 m2/132 m2 di KAB/KOTA KOTA MEDAN, HASIL SENDIRI Rp 450.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 160 m2/100 m2 di KAB/KOTA KOTA MEDAN, HASIL SENDIRI Rp 825.000.000