Kompas TV regional berita daerah

40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Aremania Gelar Aksi Damai Membawa 137 Keranda

Kompas.tv - 10 November 2022, 14:55 WIB
40-hari-tragedi-kanjuruhan-aremania-gelar-aksi-damai-membawa-137-keranda
Aremania saat melakukan longmars aksi damai sambil membentangkan spanduk untuk memperingati 40 hari Tragedi Kanjuruhan di Malang, Jawa Timur, Kamis (10/11/2022). (Sumber: TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Edy A. Putra

MALANG, KOMPAS.TV - Ribuan Aremania dari berbagai wilayah menggelar aksi damai untuk memperingati 40 hari Tragedi Kanjuruhan, Kamis (10/11/2022) siang.

Dikutip dari Tribunnews.com, rombongan Aremania tersebut berkumpul di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, mulai pukul 09.00 WIB.

Setelah itu, pada pukul 12.00 WIB, Aremania melakukan longmars atau berjalan kaki dari Stadion Kanjuruhan melewati Jalan Arif Rahman Hakim menuju Jalan Basuki Rahmat (kawasan Kayutangan Heritage).

Dalam aksi damai tersebut, Aremania membawa 137 keranda serta foto korban meninggal Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022.

Sebanyak 137 keranda itu menyimbolkan 135 korban meninggal akibat Tragedi Kanjuruhan dan dua korban meninggal saat hendak berangkat dan pulang menonton pertandingan Arema FC vs Persebaya yang digelar di tempat dan tanggal yang sama.


Baca Juga: Hasil Uji Lab Tragedi Kanjuruhan, Gas Air Mata Jadi Faktor Pemicu Kematian Penonton

Rombongan Aremania bergerak menuju ke titik kumpul terakhir yaitu di depan Balai Kota Malang.

Aremania menuntut dilakukan pengusutan tuntas terhadap Tragedi Kanjuruhan.

Sebelumnya, dikutip dari Kompas.com, koordinator aksi, Arief Setiyawan mengatakan, aksi damai ini akan menuntut penanganan perkara Tragedi Kanjuruhan supaya ditambahkan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Kemudian mendesak pemerintah untuk membantu penanganan korban selamat hingga benar-benar sembuh.

"Tuntutan dari segi hukum mempertegas tambahan pasal, rekonstruksi ulang, ada tuntutan instansi terkait untuk membantu pemulihan korban yang luka sampai sembuh, dan keluarga korban yang ditinggalkan, tidak cukup santunan saja," kata Arief, Rabu (9/11/2022).

Pihaknya juga telah mengajukan izin kepada kepolisian dengan estimasi massa aksi yang hadir sebanyak 1.000 orang. Diharapkan, aksi berjalan dengan damai dan massa diimbau mengenakan pakaian bernuansa hitam.

"Untuk acara besok diharapkan berjalan kondusif, karena ini aksi damai. Kita berharap tidak ada gesekan sekecil apapun, akan ada lebih dari sekitar 100 korlap dari kita yang akan disiapkan untuk menjaga kondusivitas," katanya.

Baca Juga: 40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Kapolres Malang Minta Maaf di Depan Ribuan Aremania



Sumber : Tribunnews/Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x