Kompas TV nasional politik

Jubir PKS: Koalisi dengan Nasdem, Demokrat Sudah 90 Persen, Bakal Cawapres Anies Diputus Bersama

Kompas.tv - 6 November 2022, 05:33 WIB
jubir-pks-koalisi-dengan-nasdem-demokrat-sudah-90-persen-bakal-cawapres-anies-diputus-bersama
Juru bicara DPP PKS Muhammad Kholid. Kesepakatan koalisi Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah mencapai 90 persen. (Sumber: Dokumen pribadi)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kesepakatan koalisi Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah mencapai 90 persen.

Juru Bicara PKS M Kholid menilai dalam waktu dekat koalisi ini akan dideklarasikan. Sejumlah kesepakatan juga telah dirampungkan dengan sangat kondusif, guyub, dan saling menghormati sikap masing-masing partai. 

"Perjalanan di koalisi perubahan sudah 90 persen, jadi sudah banyak hal yang disepakati. Kami optimistis akan menemukan jalan yang terbaik," ujar Kholid, Sabtu (5/11/2022). Dikutip dari Kompas.com.

Kholid mengakui dalam perjalanan menuju koalisi ketiga parpol membahas soal kriteria cawapres dan mekanisme pemilihannya.

Baca Juga: PKS Pastikan Tidak Ada yang Ngotot Minta Jatah Kursi Cawapres: Semua Masih Dinamis

Ia juga optimis NasDem, Demokrat dan PKS dapat berkomitmen dengan keputusan yang diambil terkait capres dan cawapres yang akan diusung. 

"Kalau kriteria, dan mekanisme pengambilan keputusan disepakati, baik PKS, Nasdem dan Demokrat sama-sama berkomitmen untuk menerima hasil keputusan tersebut untuk diputuskan sesuai mekanisme internal partai," ujarnya. 

Sebelumnya seperti diberitakan KOMPAS.TV, proses pembentukan koalisi PKS-NasDem-Demokrat masih mengalami tarik ulur. 

Ketiganya belum sepakat soal figur cawapres untuk menjadi pendamping Anies Baswedan yang diusung Partai Nasdem sebagai capres. 

Baca Juga: Ditanya Aher atau AHY sebagai Cawapres Anies? Jusuf Kalla: Semua Mungkin, Semua Baik

Partai Demokrat ingin Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk mendampingi Anies, sementara PKS mengajukan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Di sisi lain Partai Nasdem memberi usulan agar figur cawapres tidak berasal dari parpol.


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x