Kompas TV internasional kompas dunia

12 WNI ABK Kapal Kargo yang Karam di Laut Taiwan Belum Ditemukan, Salah Satu Korban Warga Bulukumba

Kompas.tv - 5 November 2022, 07:15 WIB
12-wni-abk-kapal-kargo-yang-karam-di-laut-taiwan-belum-ditemukan-salah-satu-korban-warga-bulukumba
Tangkapan layar video lima awak kapal Shinsu 01 saat berada di dek kapal pengangkut kontainer Ever Green usai dievakuasi dalam kondisi selamat dari sekoci setelah kapalnya karam di Perairan Pantai Khohsiung sebelah barat Taiwan pada 31 Oktober 2022. (Sumber: Kompas.tv/Ant/Darwin Fatir.)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei bersama tim SAR Taiwan masih melakukan pencarian terhadap 12 Warga Negara Indonesia (WNI) bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) Kapal kargo Shinsung yang karam di laut lepas pantai Changhua Taiwan.

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Judha Nugraha menyatakan tim SAR Taiwan telah mengerahkan tiga kapal besar, delapan kapal kecil, helikopter hingga drone militer untuk pencarian ABK kapal kargo berbendera Panama tersebut.

Menurut Judha, pencarian sempat terkendala akibat cuaca buruk. Namun tim SAR tetap menyisir arah timur dari lokasi kapal tenggelam.

Selain itu Kemlu bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait untuk menghubungi para keluarga ABK tenggelam yang ada di Indonesia. 

Baca Juga: 8 ABK Terapung Selama Berjam-jam Akibat Kapal Tenggelam di Perairan Ketapang!

"Kemenlu bersama KDEI Taipei akan terus memantau proses jalannya operasi yang dijalankan oleh otoritas Taiwan. Kita doakan mudah-mudahan 12 ABK lainnya dapat ditemukan dalam keadaan selamat," ujar Judha saat konferensi pers secara daring di Jakarta, Kamis (3/11).

Adapun kapal bermuatan semen itu mengalami kecelakaan di perairan sebelah barat Taiwan, Senin (31/10).

Sekitar pukul 15.00 waktu setempat, kapal mengalami kerusakan mesin dan tenggelam akibat ombak besar dengan jarak sekitar 14 mil laut dari garis pantai Changhua Taiwan.

Saat tenggelam ada 17 ABK WNI yang berada di kapal. Lima di antaranya berhasil diselamatkan oleh kapal kargo Evergreen yang sedang melintas, sementara 12 lainnya belum ditemukan.

Baca Juga: WNI Korban yang Selamat dari Tragedi 'Halloween' Itaewon Korsel Sebut Saat Itu Kondisi Mencekam!

Lima WNI selamat yakni Inggar Prasetya Noordika, Rejeki Muji Sulistianto, Satriyadi Ritonga, Tedyo Arizal Taufik, dan Rinto Calvin Sembiring.

Catatan Kemlu WNI yang bekerja sebagai ABK di kapal tersebut berjumlah 20 orang. Tiga di antaranya mengalami kecelakaan karena cuaca buruk. Ketiganya berhasil dievakuasi menggunakan helikopter pada Minggu (30/10).

Warga Bulukumba

Salah satu WNI yang belum ditemukan merupakan warga Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Ikonium, salah satu rekan ABK kargo Shinsung menjelaskan dirinya mendapat informasi ada kapal kargo tenggelam di laut lepas Pantai Kaohsiung Taiwan.

Baca Juga: [FULL] Kesaksian Betabayu Santika, WNI Korban Tragedi 'Halloween' Itaewon Korsel

Setelah ditelusuri, salah satu ABK yang hilang merupakan teman seangkatan saat sekolah di Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar.

Rekannya tersebut bernama Andi Agung Mattola warga Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. 


 

"Ada salah satu korban hilang ini satu angkatan saya dari PIP Makassar, angkatan 30. Rekan saya ini asalnya dari Kabupaten Bulukumba, Sulsel, bernama Andi Agung Mattola," ujar Ikonium di Makassar, Jumat (4/11), dikutip dari Antara



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x