Rusia Ejek Barat, Sebut Usaha Mengucilkan Rusia Telah Gagal

MOSKOW, KOMPAS.TV - Rusia mengejek Barat yang selama ini berusaha mengucilkan negara tersebut karena serangan yang mereka lakukan ke Ukraina.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova mengatakan, setiap usaha untuk mengucilkan Rusia telah gagal.

Zakharova mengatakan sejumlah pertemuan dengan delegasi Rusia disela-sela pertemuan Majelis Umum PBB ke-77, mengeliminasi semua tanda pengucilan Rusia.

Baca Juga: Ngeri, Ini yang akan Terjadi Bila Putin Putuskan untuk Gunakan Senjata Nuklir d8 Ukraina

“Hari ini, pengucilan jelas sangat menyakitkan. Kami menunggunya dengan selusin teman dan rekan kami, tapi itu tak pernah datang,” ujarnya mengejek di saluran Telegram miliknya dikutip dar TASS, Sabtu (24/9/2022).

Pada postingannya, Zakharova juga menyertakan foto sambutan hangat dari Menlu Rusia Sergey Lavrov dan Menlu Uni Emirat Arab (UEA) Abdullah bin Zayed Al-Nahyan di New York.

Rusia dikecam dunia setelah melakukan serangan ke Ukraina, pada 24 Februari lalu dengan dalih operasi militer khusus.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkapkan bahwa penyerangan tersebut dilakukannya setelah diminta oleh kepala pemberontak pro-Rusia di Donbas.

Putin berdalih operasi militer itu ia lakukan untuk melindungi masyarakat yang telah menderita karena genosida dan kekerasan yang dilakukan rezim Kiev selama delapan tahun.

Baca Juga: Separatis Pro-Rusia di Luhansk Temukan 17 Kuburan Massal, Pasukan Ukraina Dituduh sebagai Pelaku

Ia juga mengatakan serangan tersebut bertujuan untuk denazifikasi dan demiliterisasi Ukraina.

Barat yang merupakan sekutu Ukraina pun melancarkan sejumlah sanksi untuk melemahkan Rusia, dan menghentikan serangan mereka.

Bahkan Barat juga menyuplai persenjataan untuk dipakai pasukan Ukraina, dan berperan memukul mundur Rusia di sejumlah wilayah dalam operasi serangan balik mereka.