Kompas TV regional peristiwa

Wakapolda Papua Sebut Beberapa Massa Aksi Save Lukas Enembe Bawa Bom Rakitan saat Demo

Kompas.tv - 21 September 2022, 22:20 WIB
wakapolda-papua-sebut-beberapa-massa-aksi-save-lukas-enembe-bawa-bom-rakitan-saat-demo
Arsip foto Gubernur Papua Lukas Enembe dan ilustrasi situasi di Papua terkait isu akan adanya demo pada Selasa (20/9/2022). (Sumber: Tribunnews)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Vyara Lestari

JAYAPURA, KOMPAS.TV - Beberapa demonstran disebut membawa bom rakitan atau biasa disebut dopis saat melakukan aksi unjuk rasa bertemakan "Save Lukas Enembe" pada Selasa (20/9/2022).

Diketahui, para demonstran berunjuk rasa buntut penetapan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Baca Juga: Penasihat Kapolri: Tak Ada yang Berani Bantu Ferdy Sambo, Kalau Ketahuan Karier Seumur Hidup Selesai

Wakapolda Papua Brigjen Ramdani Hidayat mengatakan, pihaknya menemukan bom rakitan tersebut setelah melakukan razia terhadap para pendemo.

Menurut Ramdani, bom rakitan tersebut ditemukan di wilayah hukum Polresta Jayapura Kota bersama sepeda motor yang ditinggalkan oleh pengemudinya.

"Memang benar pemilik bom rakitan itu masih terus dicari aparat keamanan," kata Brigjen Ramdani di Jayapura, Rabu (21/8/2022).

Ramdani mengatakan, dengan adanya temuan tersebut beserta senjata tajam, maka pihaknya akan lebih memperketat pengamanan bila ada aksi demo.

Baca Juga: Johan Budi Tegaskan Dewan Kolonel Tak Takut dengan Pendukung Ganjar: Kalah Menang Belakangan

"Aparat keamanan masih mencari pemilik bom rakitan, karena dikhawatirkan bisa lebih dari satu dan itu termasuk benda berbahaya," ujar Ramdani.

Selain razia, kata dia, juga akan dilakukan penyekatan-penyekatan karena pendemo juga dilarang melakukan longmars.

Apalagi, saat demo kemarin masih ditemukan peserta aksi yang membawa senjata tajam dan minuman keras.

Baca Juga: Bripka RR Bantah Kapolri, Tegaskan Senjata yang Dipakai Bharada E Tembak Brigadir J Bukan Miliknya

Terkait 14 pendemo yang ditahan di Polres Jayapura dan Polresta Jayapura Kota, Brigjen Ramdani menyebut mereka sudah dipulangkan setelah terlebih dahulu dimintai keterangannya oleh penyidik.

"Siang tadi sekitar pukul 13.30 WIT ke 14 pendemo yang diamankan karena membawa sajam sudah dipulangkan," kata Brigjen Ramdani.

Baca Juga: Mendagri Tito Karnavian: Saya Berhubungan Baik dengan Lukas Enembe


 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x