Yuk, Simak! Inilah Momen-Momen Terbaik Kompas Petang...

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebagai salah satu program bendera Kompas tv, Kompas Petang mengangkat beragam topik terkini, mengklarifikasi isu-isu faktual dan mewawancarai narasumber utama demi menyajikan informasi yang independen dan terpercaya.

Menyambut 11 tahun Kompas tv, inilah best momen Kompas Petang.

Ada kalanya, momen interview berlangsung serius, kadang emosional, dan sesekali mengundang senyum. 

Momen klarifikasi terjadi jelang Hari Kesaktian Pancasila 2021, Cindy Sistyarini secara eksklusif meminta klarifikasi mantan Pangkostrad Letjen Purnawirawan Azmyn Yusri Nasution, setelah mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo melempar isu TNI disusupi oleh PKI.

Kedua, momen emosional sedari awal Kompas tv mengawal kasus pembunuhan Brigadir Yosua dengan mengulas beragam sudut pandang dan detil perkembangan kasus ini.

Selama 2 bulan terakhir, kami mewawancarai ratusan narasumber terkait.

Selanjutnya, Pengacara nyentrik Deolipa Yumara sempat menghiasi pemberitaan pembunuhan Yosua Hutabarat, meski serius sebagai pengacara gayanya spontan dan kocak dalam menjawab pertanyaan wartawan.

Keempat, momen buka-bukaan sebelum polisi mengungkap keterlibatan mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan 3 tersangka lainnya, Menko Polhukam Mahfud MD kerap membagikan petunjuk awal mengenai perkembangan kasus pembunuhan Brigadir Yosua.

Terakhir momen kemanusian, mewarnai layar Kompas Petang saat legalisasi ganja untuk kepentingan medis menjadi sorotan publik.

Frisca Clarissa mewawancarai langsung Santi Warastuti, seorang ibu asal Sleman Yogyakarta yang memiliki seorang anak penderita celebral palsy.

Santi yakin anaknya, Pika bisa disembuhkan lewat terapi minyak biji ganja.

Itulah best moment di Kompas Petang, terus tonton Kompas Tv, Independen terpercaya.