Kompas TV nasional rumah pemilu

Gerindra Tak Ambil Pusing bila Sandiaga Uno Ingin Jadi Capres dari Parpol Lain: Tapi Ada Konsekuensi

Kompas.tv - 9 September 2022, 14:47 WIB
gerindra-tak-ambil-pusing-bila-sandiaga-uno-ingin-jadi-capres-dari-parpol-lain-tapi-ada-konsekuensi
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (6/7/2022). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, pihaknya tak ambil pusing ihwal rencana salah satu kadernya, yakni Sandiaga Uno yang ingin menjadi capres di Pilpres 2024 mendatang. 

Namun, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu harus melobi partai politik (parpol) lain untuk menjadi kendaraannya saat menjadi capres di pesta demokrasi nanti. 

Baca Juga: Diminta Mundur dari Gerindra, Ini Jawaban Sandiaga Uno

Diketahui, Sandiaga sempat menyatakan siap maju sebagai capres pada pesta demokrasi nanti. 

Hal itu bertolak belakang dengan keputusan Partai Gerindra yang sudah memutuskan untuk mengusung Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

"Jadi menteri adalah pilihan hidup, kemudian jadi presiden adalah pilihan hidup. Nah jadi pilihan itu juga ada konsekuensi memilih jadi presiden, calon presiden yang dicalonkan partai lain itu enggak ada masalah, tapi ada konsekuensi, kan gitu secara etik maupun secara moral,” kata Dasco kepada wartawan, Jumat (9/9/2022). 

Wakil ketua DPR RI itu menjelaskan, Partai Gerindra tak akan mengusung Sandiaga di Pilpres 2024 nanti. 

Karena, amanat rapat pimpinan nasional (rapimnas), beberapa waktu lalu memutuskan nama Prabowo Subianto untuk didukung menjadi capres. 

"Saya rasa kan kalau di Gerindra kan sudah final bahwa pencapresan itu mencapreskan Pak Prabowo dan itu belum ada opsi lain."


 

"Karena rapimnasnya sudah demikian, saya pikir komunikasi-komunikasi yang lain silakan aja dilakukan, tapi saya pikir untuk pencapresan sudah final," ujarnya.  

Sebelumnya, Sandiaga Uno menjawab desakan agar dirinya mundur dari kader partai berlambang kepala burung garuda itu lantaran diduga tak mendukung Ketua Umum Prabowo Subianto pada gelaran Pilpres 2024. 

Sandiaga mengatakan, sebagai kader Gerindra dirinya akan selalu menghormati dan mengikuti arahan dari Prabowo Subianto. 

Baca Juga: Gerindra Akan Diskusi dengan Cak Imin Soal Usulan Prabowo-Puan di Pilpres 2024

"Seperti yang sudah saya sampaikan bahwa sebagai kader Gerindra, saya sangat menghormati dan mengikuti arahan dari Ketua Umum (Gerindra) Bapak Prabowo, dan Beliau menegaskan saya untuk fokus pada tugas di kementerian," kata Sandiaga seperti dikutip Antara, Kamis (8/9/2022). 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x