Kompas TV olahraga kompas sport

Hadiah Juara Indonesia International Marathon Belum Lunas, Pelari Jack Ahearn: Ini Bukan Salah KONI

Kompas.tv - 31 Agustus 2022, 23:03 WIB
hadiah-juara-indonesia-international-marathon-belum-lunas-pelari-jack-ahearn-ini-bukan-salah-koni
Jack Ahearn, pemenang Indonesia International Marathon (IIM) 2022 yang hadiah uangnya belum dilunasi. (Sumber: Instagram @jackahearn_)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jack Ahearn, salah satu pemenang Indonesia International Marathon (IIM) 2022, mengatakan bahwa belum dilunasinya hadiah uang ajang tersebut bukan salah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Sebelumnya, viral di media sosial unggahan salah seorang pemenang IIM, Jack Ahearn,  yang mengaku belum menerima hadiah dari pihak penyelenggara.

Jack Ahearn merupakan peraih podium pertama untuk kategori full marathon 42 kilometer untuk kategori asing dengan waktu 03.30.48 dalam ajang IIM yang digelar pada 26 Juli 2022 di Bali.

Melalui akun Instagram pribadinya, Jack Ahearn menyertakan bukti foto dirinya sedang membawa piala dan kertas bertuliskan "Rp150.000.000 1st Marathon Winner International-Men".

"Saya telah memenangkan hadiah ini, tapi @indonesiainternationalmarathon tidak membayarkan hadiah kepada saya dan semua pemenang kategori internasional," tulis Jack dalam bahasa Inggris.

Dengan keberhasilannya menjadi pemenang, Jack berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp150 juta.

Namun, dia mengaku dirinya hanya menerima Rp50 juta, dengan potongan pajak sebesar Rp2,5 juta, hingga ia hanya mendapatkan Rp47,5 juta.

Jack bahkan sempat menyebut bahwa nomornya diblokir ketika menagih uang hadiah yang seharusnya diterima.

Menanggapi hal itu, Co-Chairman IIM Harjo Supoyo memastikan, pihaknya bakal segera menyelesaikan pembayaran para pelari asing pemenang pada pekan depan.

Baca Juga: Ribuan Pelari Ikuti Indonesia Internasional Marathon 2022


"Kami penyelenggara komitmen dan akan menyelesaikannya dalam minggu depan," kata Harjo dikutip dari Kompas.com.

Harjo menambahkan, untuk mendapatkan hadiah itu, para pemenang pelari asing atau warga negara asing (WNA) harus memiliki Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas).

Persyaratan Kitas tersebut juga sudah tercantum dalam syarat pendaftaran peserta.

Ia menjelaskan, seluruh hadiah yang diterima para peserta dipersembahkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

"Namun dalam perjalanannya, khusus untuk foreign (orang asing, red), jumlah yang dibayarkan tidak sesuai," jelasnya.

Pihaknya juga membantah telah memblokir nomor para pemenang yang menanyakan terkait hadiah tersebut.

"Setahu saya tidak ada yang memblokir (nomor) pemenang. Tapi mereka punya hak tidak menjawab karena bukan kapasitasnya," ujarnya.

Baca Juga: Agus Prayogo Juara Indonesia Internasional Marathon 2022

Klarifikasi KONI

KONI yang menjadi salah satu pendukung IIM 2022 lantas juga memberikan klarifikasi.

Mereka menyatakan bahwa ajang Indonesia International Marathon 2022 merupakan kolaborasi antara KONI Pusat dan PT. Tata Media Prima/TMP (The Media Palace). 

Di ajang tersebut, KONI berperan untuk mendukung kewajiban TMP, yaitu penggalangan dana untuk berbagai kebutuhan.

KONI Pusat menjelaskan bahwa dana tersebut sudah disiapkan dan telah disalurkan kepada para pemenang.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x