4 Fakta Keterlibatan Putri Candrawathi dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kabareskrim Polri Komjen Pol. Agus Andrianto mengungkapkan empat fakta keterlibatan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

Berikut empat fakta keterlibatan Putri Candrwathi dalam kasus Pembunuhan Brigadir J:

Ikut Skenario Buatan Ferdy Sambo

Komjen Pol Agus Andrianto mengungkapkan peran pertama Putri Candrawathi yakni mengikuti skenario yang telah dibuat oleh suaminya sendiri, Ferdy Sambo.

"(PC) Mengikuti skenario yang dibangun oleh FS," jelas Komjen Pol. Agus Andrianto kepada wartawan Sabtu (20/8).

Baca Juga: Pengacara Keluarga Ferdy Sambo Buka Suara Usai Putri Candrawathi Sah Tersangka

Putri Candrawathi bersama Ferdy Sambo Janjikan Uang

Selanjutnya, Putri Candrawathi bersama Ferdy Sambo menjanjikan uang kepada Bharada E, Bripka RR, dan Kuat Ma'ruf.

Ferdy Sambo disebut menjanjikan uang Rp 1 miliar kepada Bharada E setelah menembak Brigadir J.

Ferdy Sambo juga disebut menjanjikan kepada Bripka RR dan Kuat Ma'ruf masing-masing Rp 500 juta.

Mengajak ke Duren Tiga

Putri Candrawathi diketahui mengajak Bharada E, Bripka RR, Kuat Ma'ruf, dan Brigadir J menuju rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga.

"(PC) Mengajak berangkat ke Duren Tiga bersama RE, RR, KM, almarhum J," ujarnya.

Bersama Ferdy Sambo Saat Tanyakan Kesanggupan

Menurut Agus, Putri Candrawathi juga diketahui berada di lantai tiga bersama Ferdy Sambo ketika menanyakan kesanggupan Bripka RR dan Bharada E untuk menembak Brigadir J.

"(PC) Ada di lantai 3 saat Ricky dan Richard saat ditanya kesanggupan untuk menembak almarhum Yoshua," jelas Agus.

Video Editor: Lintang