Istana Kembali Buka Undangan untuk Warga, Ada Vidi Aldiano & Lyodra Hingga Penampilan Tarian Daerah!

JAKARTA, KOMPAS.TV - Antusiasme masyarakat jelang Upacara Peringatan Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia, sudah terlihat sejak pagi.

Sebab mereka kini, dapat menyaksikan kembali, Kirab Bendera dan Teks Proklamasi dari Monas menuju Istana.

Sebelumnya, prosesi ini sempat ditiadakan, sejak pandemi covid-19 melanda 2020 silam.

Kereta Kencana Ki Jaga Raksa, disiapkan untuk membawa bendera.

Namun kirab bendera tak berjalan sendiri.

Ada pula iringan marching band, pasukan berkuda, paspampres, perwakilan pelajar SMP dan SMA, serta Perwakilan Raja-Raja se-Nusantara.

Tak hanya itu, 200 perempuan dari berbagai komunitas perempuan, kebaya merah ikut menyemarakkan kirab bendera.

Upacara peringatan kemerdekaan Indonesia tahun ini memang terasa istimewa.

Sebab sejak pandemi melanda, Istana kembali membuka undangan bagi masyarakat.

Sejak pagi, tamu undangan yang hadir mendapat suguhan beragam pertunjukan.

Baca Juga: Anak SD Makassar Semangat Berlomba Baca Teks Proklamasi

Mulai dari paduan suara, penampilan dari Vidi Aldiano dan Lyodra.

Hingga pertunjukkan tarian daerah di Nusantara.

Meski masyarakat luas dapat hadir, jumlahnya masih dibatasi hanya 60 persen saja, atau sekitar 4.500 undangan.

Protokol kesehatan juga tetap dikedepankan, meski situasi pandemi perlahan bisa dikendalikan.

Sebelum acara puncak kemerdekaan Indonesia hari ini, Presiden Joko Widodo, didampingi para menteri dan pejabat tinggi menggelar Renungan Malam Suci, di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, dini hari tadi.

Tepat pukul 00.00 Rabu (17/08) dini hari, Renungan Malam Suci digelar.

Selama prosesi renungan malam, arus lalu lintas dari arah Kalibata menuju Dewi Sartika ditutup sementara.

Lampu dan penerangan di sekitar kawasan Kalibata, juga ikut dimatikan.

Renungan malam berlangsung selama 30 menit.