Buka Suara, Hamilton Merasa Dicurangi pada GP Abu Dhabi 2021

KOMPAS.TV - Inilah race terakhir Formula 1 musim 2021 yang digelar di Sirkuit Yas Marina Abu Dhabi.

Lewis Hamilton yang mendominasi hampir seluruh lap harus menerima kenyataan pahit gagal menjadi juara.

Keputusan kontroversi race director ketika itu Michael Masi menguntungkan Max Verstappen yang akhirnya tampil sebagai juara dunia baru.

Setelah 8 bulan berlalu, Hamilton akhirnya buka suara. Ia membuka diri pada media Vanity Fair.

Dalam wawancaranya Hamilton merasa dicurangi, ia tak menyangka dirinya dicurangi seperti itu.

Bahkan pembalap 37 tahun ini tak dapat mengungkapkan dengan kata-kata saat race berakhir.

Saat ia keluar dari dalam mobilnya, Hamilton merasa lemas seperti tak ada kekuatan sama sekali. Itulah momen terberat dirinya menurut Hamilton.

Ia merasa ada yang tak beres, Hamilton tahu keputusan apa yang telah diambil dan alasan keputusan tersebut dibuat.

Meski begitu, ia tetap menyalami dan memberi ucapan selamat pada rival beratnya Max Verstappen usai balapan. Setelah itu, Hamilton berjumpa dan berpelukan dengan ayahandanya.

Ini merupakan kejutan mengigat dirinya tak begitu akrab dengan sang ayah. Meski begitu dirinya yakin ayahnya bangga terhadap perjuangannya. Menurut Hamilton itu menjadi momen terdalam yang pernah ia rasakan.

Setelah musim 2021 usai, Hamilton sempat bungkam pada publik. Sempat muncul desas-desus dirinya akan pensiun jelang musim 2022.

Ternyata, ia sempat berpikir demikian. Namun, Hamilton merasa masih dalam sebuah misi yang menantang dan masih menyukai membalap di Formula 1. Itu sebabnya ia tak mau menyerah dalam waktu dekat dan batal pensiun.