Belum Ada Capres Resmi yang Diusung, Deklarasi Dukungan ke Sejumlah Tokoh Politik Mulai Menggaung!

INDRAMAYU, KOMPAS.TV - Ketua Dewan Pakar Partai Golongan Karya, Agung Laksono, mempromosikan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon Presiden, disela-sela kunjungannya, di Kantor Dewan Perwakilan Daerah Partai Golkar Kabupaten Indramayu, Jawa Barat kemarin.

Airlangga Hartanto sudah ditetapkan sebagai capres Oleh Partai Golongan Karya, tetapi pihaknya masih menunggu calon pasangannya dari Koalisi Indonesia Bersatu lainnya yaitu PPP dan Partai Amanah Nasional.

Menko Perekonomian itu dianggap memenuhi syarat untuk menjadi presiden di Pemilu mendatang.

Presiden Joko Widodo juga mengadakan pertemuan dengan para sukarelawan di Istana Bogor pekan lalu.

Pertemuan ini ditanggapi Sekjen PDI-P, Hasto Kristiyanto sebagai hal yang biasa.

Menurutnya, hal ini tidak perlu dijadikan polemik sebagai manuver menjelang Pemilu 2024.

Pertemuan seperti itu memang sering dilakukan, seperti partai yang biasa bertemu Jokowi secara berkala.

Serta Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri yang juga sering bertemu dengan para menteri.

Baca Juga: Daftar Pemilu, Hasto Pamer PDIP Satu-Satunya Partai di Asia yang Bersertifikasi Manajemen Kepartaian

Sementara itu, sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Srikandi Ganjar di Karawang, Jawa Barat, berusaha menggaet kaum perempuan, ibu-ibu dan pemuda untuk mendukung Gubernur Jawa Tengah itu, menjadi calon presiden 2024 mendatang. 

Ajakan itu dikemas dalam senam bersama dan jajan gratis.

Di Makassar, Sulawesi Selatan, Relawan Anies Baswedan Bagian Timur Indonesia atau Relabatin, mendeklarasikan diri mendukung Anies Baswedan, maju sebagai Calon Presiden Indonesia periode 2024-2029.

Relabatin optimistis bisa mendapatkan 70 persen suara di Indonesia timur, bagi Gubernur DKI Jakarta itu.

Meski dukungan menjamur di berbagai daerah, hingga kini belum ada sosok yang secara resmi diusung parpol atau gabungan partai politik dan memenuhi ambang batas pencalonan presiden.