PM Inggris Boris Johnson Resmi Umumkan Mundur, Kirim Pesan untuk Ukraina dalam Pidato

JAKARTA, KOMPAS TV - Perdana Menteri Boris Johnson resmi nyatakan mundur dari jabatan.

Hal tersebut ia sampaikan sendiri langsung kepada pers.

Mundurnya Boris Johnson disebut atas keinginan Partai Konservatif.

Baca Juga: PM Inggris Boris Johnson Mengundurkan Diri, Pemilihan PM Baru akan Digelar Pekan Depan

"Hai, semuanya. Selamat siang, semuanya. Selamat siang. Terima kasih," ucap Johnson.

"Sekarang jelas keinginan Partai Konservatif Parlemen bahwa harus ada pemimpin baru partai itu,"

"Dan oleh karena itu perdana menteri baru. Dan saya telah setuju dengannya," lanjutnya.

Boris Johnson akhirnya mundur setelah tekanan terus berdatangan.

Menteri di kabinetnya satu-persatu mundur, sebagai bentuk tekanan.

Partai Konservatif akan melakukan pemilihan internal guna menentukan perdana menteri baru.

Sementara itu Boris Johnson sementara menempati posisi tersebut.

Dalam pidatonya ia juga sampikan pesan untuk rakyat Ukraina, menyebut Inggris akan selalu berada di belakang mereka.

"Dan izinkan saya bicara kepada rakyat Ukraina, bahwa saya tahu bahwa kami di Inggris akan terus mendukung perjuangan Anda untuk kebebasan selama yang diperlukan," ujar Boris Johnson.

Video Editor: Laurensius Galih