Kompas TV video sinau

Rupanya Ini Penyebab Rem Blong pada Truk & Bus, yang Berisiko Menyebabkan Kecelakaan

Kompas.tv - 1 Juli 2022, 21:27 WIB
Penulis : Sunbhio Pratama

KOMPAS.TV-Tidak sedikit  pengemudi yang canggung saat melaju di dekat truk atau bus.

Selain karena ukurannya yang besar, rasa takut akan blindspot juga membuat rasa cemas semakin besar. Padahal, pada dasarnya selama spion truk atau kendaraan besar tidak terlihat oleh kita, maka hindari area tersebut.

Peristiwa kecelakaan karena rem blong kerap terjadi pada kendaraan besar, yakni truk & bus.

Beragam faktor bisa menjadi penyebab, termasuk kampas rem overheat.

Faktor lainnya adalah, karena adanya malfungsi pada sistem pengereman.

Malfungsi yang terjadi adalah, gap antara kampas rem dan tromol yang terlalu besar.

Karena gap atau celah yang terlalu besar ini, kadang pengemudi merasa rem jadi kurang pakem.

Adapun gap ideal antara kampas rem dengan tromol adalah 0,3 mm sampai 0,6mm

“Dengan gap seperti itu, dia akan mampu memberikan gaya pengereman 100 persen. Ketika gap melebar, maka gaya pengereman tersebut akan menurun’’, terang Ahmad Wildan Senior Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi.

Wildan menambahkan, ia pernah menemukan kecelakaan karena kendaraan mengalami gap, antara kampas rem dengan tromol jadi 2,6 mm.

Artinya, gaya pengereman hanya tersisa 5-10 persen saja.

Dalam kondisi tersebut, pengemudi merasa rem tidak pakem, sehingga kerap mengocok pedal rem, yang membuat angin di tangki udara tekor, kemudian pedal rem mengeras, terjadilah rem blong

Maka baiknya, jika menemukan gap antara kampas rem dengan tromol yang terlalu besar, segera disetel kembali, atau ganti kampasnya dengan yang baru.

Baca Juga: Investigator Senior KNKT: Banyak Rambu Keliru di Km 92 Tol Cipularang, Bisa Sebabkan Kecelakaan

Editor Video & Grafis: Joshua Victor 



Sumber : Diolah dari berbagai sumber

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.