Kompas TV video sinau

Belajar dari Sri Lanka, Apa Penyebab Negara Bisa Bangkrut dan Gagal Bayar Utang?

Kompas.tv - 26 Juni 2022, 20:06 WIB
Penulis : Dimas Wira P

KOMPAS.TV-Sri Lanka kini mengalami krisis ekonomi terburuk sejak merdeka pada 1948. Bahkan Sri Lanka telah menyatakan gagal bayar utang luar negeri senilai 51 miliar dollar AS atau sekitar Rp755 triliun

Oleh karena itu, Sri Lanka secara resmi meminta bantuan keuangan darurat dari Dana Moneter Internasional (IMF).

Baca Juga: Jokowi ke Ukraina dan Rusia, Pengamat Ingatkan 3 Risiko Keamanan yang Harus Diwaspadai

Lantas apa penyebab Sri Lanka jatuh ke dalam krisis ekonomi?

1. Salah Urus Perekonomian Negara

Sri Lanka memilih fokus menyediakan barang untuk pasar domestik daripada mencoba masuk ke luar negeri. Hal itu menjadikan pendapatan dari ekspor rendah, sementara tagihan impor terus bertambah

2. Proyek Mewah yang Terbengkalai

Sri Lanka menghabiskan banyak uang untuk proyek infrastruktur dari pinjaman China, yang menambah utang negara

3. Efek Pandemi

Sektor pariwisata adalah penghasil mata uang asing terbesar di Sri Lanka. Namun pandemi Covid-19 memengaruhi pariwisata dan kedatangan turis yang biasanya berkunjung ke Sri Lanka

4. Larangan Impor Pupuk

Pemerintah Sri Lanka melarang impor pupuk kimia dan meminta petani menggunakan pupuk organik produk lokal. Akibatnya, para petani gagal panen dan pemerintah harus menambah stok makanannya dari luar negeri sehingga membuat kondisi kekurangan mata uang asing semakin parah

Editor Video & Grafis: Dimas WPS



Sumber : diolah dari berbagai sumber

BERITA LAINNYA



Close Ads x