FIBA Asia 2022, Timnas Indonesia Dibebani Target Berat

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Tim nasional basket Indonesia dijadwalkan mengikuti FIBA Asia 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 12-24 Juli 2022.

Bermain di hadapan publik sendiri tentunya akan memberikan semangat lebih baik, namun ada target yang harus dipenuhi oleh Timnas.

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan, target utamanya adalah tembus delapan besar sehingga bisa mengikuti Piala Dunia 2023.

"Pesannya sih sederhana, mereka harus menang sebab kalau tidak menang kita tidak bermain di Piala Dunia," ucap Zainuddin dikutip dari Antara, Jumat (24/6/2022).

"Masa kita hanya jadi penyelenggara, kan menyedihkan," tambahnya.

Menurut Zainudin persiapan Timnas Indonesia sudah cukup baik setelah meraih medali emas di ajang SEA Games 2022 di Vietnam.

Baca Juga: Cetak Sejarah di SEA Games 2021, Timnas Basket Indonesia Dapat Bonus Rp5 Miliar

Diketahui, Prastawa dan kawan-kawan mampu mengantongi tujuh kemenangan dari sepuluh gim yang dimainkan selama uji coba di Australia.

"Tentu kesiapan kita akan berujung kepada kesuksesan. Pertama sukses penyelenggaraan, sukses yang kedua adalah sukses prestasi tim nasional kita, artinya timnas harus bisa lolos ke Piala Dunia FIBA," ucapnya.

Sebelum bertanding di Piala FIBA Asia 2022, Timnas Indonesia akan melakoni dua laga kualifikasi Piala Dunia FIBA window ketiga.

Pertama Timnas Indonesia akan melawan Arab Saudi pada 1 Juli 2022 dan dilanjutkan melawan Yordania pada 4 Juli 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta.

Baca Juga: Timnas Basket Tampil Apik di Australia, Pelatih: Ini Bagus untuk Membentuk Kepercayaan Diri Tim