Potret Zahra Peluk Jasad Eril untuk Terakhir Kali, Atalia: Hati Ibu Mana yang Kuat

BANDUNG, KOMPAS.TV - Ibunda almarhum Emmeril Kahn Mumtadz, Atalia Praratya membagikan potret haru saat anak perempuannya, Camillia Laetitia Azzahra sedang memeluk peti jenazah sang kakak untuk terakhir kalinya.

Dalam jepretan yang dibagikan Atalia di akun Instagramnya itu, terlihat Zahra memeluk peti jenazah Eril di sebuah mobil.

Diduga itu adalah momen saat jenazah Eril diberangkatkan dari Gedung Pakuan ke Cimaung untuk dimakamkan.

"Hati ibu mana yang kuat melihat anak gadisnya merindukan kakaknya," tulis Atalia, Selasa (14/6/2022).

Baca Juga: Bacakan Puisi Tentang Eril di Pemakaman, Ridwan Kamil: Kami Mengikhlaskan Eril Pergi...

Zahra juga mengunggah potret tersebut dalam akun Instagram pribadinya. Ia menyebutnya sebagai momen pelukan terakhir.

"Satu pelukan terakhir, menjadi adikmu adalah salah satu hadiah terbaik yang Allah berikan padaku. Terima kasih kakakku, terima kasih teman terbaikku, terima kasih rekanku, terima kasih mentorku, terima kasih Eril, semoga kamu bisa beristirahat dengan tenang. Sampai jumpa lagi," tulis Zahra.

Saat melihat momen tersebut, istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu tak kuat menahan harunya. Ia menyebut Zahra memeluk sang kakak hingga tertidur.

"Saya melihat sendiri Zara memeluk aa di sepanjang perjalanan menuju pemakaman, sampai ia tertidur," tulis Atalia dengan menambahkan emoji menangis.

Baca Juga: Ridwan Kamil Izinkan Warga ZIarah, Kapolresta Bandung Imbau Warga Ikuti Tata Tertib

Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz telah dimakamkan di pemakaman keluarga di Cimaung, Bandung, Jawa Barat pada Senin (13/6/2022).

Pemakaman Eril digelar secara tertutup dan hanya dihadiri oleh anggota keluarga dan kerabat.

Kendati demikian, masyarakat diperbolehkan untuk berziarah pada hari ini, Selasa (14/6/2022) dari pukul 08.00 pagi hingga 17.00 sore.

Sejak dikabarkan hilang di sungai Aare, Bern, Swiss, masyarakat terlihat menujukkan simpati baik di media sosial maupun secara langsung.

Bahkan, rumah duka di Gedung Pakuan, Bandung, sempat dibanjiri warga yang hendak salat jenazah Eril.