Kompas TV nasional peristiwa

Otoritas Swiss Ikut Beri Bantuan agar Jenazah Eril Bisa Dipulangkan ke Indonesia Lebih Cepat

Kompas.tv - 11 Juni 2022, 18:00 WIB
otoritas-swiss-ikut-beri-bantuan-agar-jenazah-eril-bisa-dipulangkan-ke-indonesia-lebih-cepat
Sebuah kartu dipasang keluarga Ridwan Kamil di sebuah batang kayu yang ada di tepi Sungai Aare sebagai tanda berpulangnya Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril. (Sumber: Dok. Pemprov Jabar)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Otoritas Swiss disebut membantu percepatan proses jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril agar dapat segera dipulangkan ke Indonesia. Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha mengungkapkan hal tersebut dalam konferensi pers, Sabtu (11/6/2022).

Judha mengungkapkan, bantuan dari pihak Swiss diberikan oleh Pengadilan Kantor Bern, yang melakukan percepatan proses terkait penetapan keputusan serah terima jenazah. Hal itu sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku di sana.

"Otoritas setempat juga membantu proses percepatan penerbitan death certificate (sertifikat kematian) yang menjadi dasar bagi KBRI Bern untuk menerbitkan surat keterangan kematian,” lanjut Judha seperti dikutip dari Antara.

Dukungan yang diberikan pemerintah, kepolisian, dan otoritas terkait lain di Swiss, jelas Judha, sangat membantu proses pencairan Eril yang sebelumnya dinyatakan hilang.

Baca Juga: [FULL] Penjelasan Keluarga Ridwan Kamil Terkait Rangkaian dan Prosesi Pemakaman Eril

"Semuanya membantu melakukan pencarian dan fasilitasi bagi pihak keluarga, mulai dari pencarian sampai proses repatriasi ke Indonesia," lanjutnya.

KBRI Bern juga melakukan beberapa langkah yang diperlukan dalam proses repatriasi. Seperti melakukan pengurusan keputusan Pengadilan Kantor Bern terkait izin serah terima jenazah anak dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tersebut.

Kemudian, pihak KBRI Bern juga melakukan penerbitan surat keterangan kematian, pemulasaran jenazah sesuai syariat Islam dan pemandian jenazah dengan standar penerbangan.

"Sesuai arahan Presiden (Joko Widodo) dan Menteri Luar Negeri (Retno Marsudi), maka KBRI Bern dan Kemlu terus berusaha membantu semaksimal mungkin, mulai dari pencarian sampai pemulangan jenazah ke Tanah Air,” ungkap Judha.

Diberitakan sebelumnya, jenazah Eril dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (12/6) pukul 15.45 WIB. Diketahui, Emmeril Kahn Mumtadz akan dimakamkan di Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, kampung halaman sang ibunda, Atalia Praratya, Senin (13/6) depan.



Sumber : Kompas TV/Antara

BERITA LAINNYA



Close Ads x