Kompas TV nasional rumah pemilu

Demokrat Kritik Masa Kampanye Pilpres 2024 90 Hari, Ini Keluhannya

Kompas.tv - 31 Mei 2022, 14:49 WIB
demokrat-kritik-masa-kampanye-pilpres-2024-90-hari-ini-keluhannya
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. (Sumber: Istimewa)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS TV - Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Gerindra Herzaky Mahendra Putra menilai masa kampanye Pilpres 2024 yang hanya berlangsung selama 90 hari membuat rakyat tak mengenal sosok Capres-Cawapres dalam pesta demokrasi tersebut. 

"Apakah waktunya cukup bagi rakyat untuk mengenal dan mendalami? Tawaran-tawaran perubahan untuk perbaikan nasib rakyat dan negeri ini, yang disampaikan oleh para calon pemimpin nasional ketika berkampanye,” kata Herzaky kepada wartawan, Selasa (31/5/2022). 

Baca Juga: Jokowi Setujui Kampanye Hanya 90 Hari, Alasannya Hindari Pembelahan masyarakat

Ia meminta KPU untuk mempertimbangkan masa kampanye Pilpres 2024 yang hanya digelar selama 90 hari. Sebab, pihaknya ingin rakyat Indonesia mengetahui sosok yang akan dipilihnya nanti. 

Karena itulah, tahapan pemilu sebenarnya menjadi krusial. Bagaimana tahapan pemilu bisa memberikan ruang kepada rakyat agar benar-benar dapat mengenal dan mengetahui, seperti apa sosok calon pemimpin nasional ke depannya?” ujarnya. 

Menurut dia, sosok Capres-Cawapres nanti dipastikan akan memiliki gagasan besar yang harus dipaparkan secara matang kepada seluruh masyarakat Indonesia. 
 
“Apa visi misi, gagasan besar para calon pemimpin nasional, dan apa yang akan mereka lakukan untuk memperjuangkan perubahan demi masa depan yang lebih baik di negeri ini,” katanya. 

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyepakati waktu kampanye Pemilu 2024 berdurasi 90 hari.

Hal itu disampaikan oleh Ketua KPU Hasyim Asy’ari dalam keterangannya selepas pertemuan dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (30/5/2022).

Menurutnya, Presiden dan KPU berpandangan sama bahwa sebisa mungkin kampanye dipersingkat agar lebih efisien dan tidak menimbulkan masalah di masyarakat yang berlama-lama.

Baca Juga: Bertemu KPU, Jokowi Minta Pemilu 2024 Digelar Sesuai Jadwal pada 14 Februari

“Titik temunya adalah kampanye pada durasi 90 hari. Ini juga nanti akan berimplikasi kepada proses-proses pengadaan dan distribusi logistik, terutama surat suara dan formulir,” ujarnya, dikutip dari keterangan tertulis Setpres. 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.