Kompas TV nasional sosial

BPJS Kesehatan Imbau Masyarakat Jadi Peserta Sebelum Endemi: Biaya Perawatan Covid-19 Bisa Jutaan

Kompas.tv - 24 Mei 2022, 22:36 WIB
bpjs-kesehatan-imbau-masyarakat-jadi-peserta-sebelum-endemi-biaya-perawatan-covid-19-bisa-jutaan
Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Ali Ghifron Mukti mengimbau masyarakat segera menjadi peserta BPJS Kesehatan. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV – Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Ali Ghifron Mukti mengimbau masyarakat segera menjadi peserta BPJS Kesehatan sebelum Covid-19 menjadi endemi.

Ali menjelaskan, saat Covid-19 menjadi endemi di Indonesia, BPJS Kesehatan hanya akan menanggung biaya perawatan untuk pesertanya saja.

Padahal, biaya perawatan untuk Covid-19 bisa mencapai puluhan juta bahkan ratusan juta rupiah.

“Pesan saya satu kepada masyarakat, jangan sampai masyarakat itu belum menjadi peserta BPJS. Nanti kalau tiba-tiba endemi, lalu tidak ditanggung lagi, yang bukan peserta BPJS kan harus bayar sendiri kalau kena Covid,” urainya dalam Bussiness Talk Kompas TV, Selasa malam (24/5/2022).

Ali Ghufron menegaskan, pembiayaan yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan berasal dari dana para peserta.

Baca Juga: Masa Transisi ke Endemi : Pemerintah Belum Umumkan Perpanjangan PPKM, Masyarakat Tetap Jaga Prokes

Sehingga jika masyarakat ingin agar perawatannya ditanggung oleh BPJS Kesehatan, mereka harus menjadi peserta.

“Jadi kalau mau ditanggung sama BPJS ya jadi peserta. Kami pengelola ini kan yang diberikan sebuah tanggung jawab, amanah, untuk mengelola dana peserta. Kalau dia bukan peserta bagaimana?”

“Sehingga konsep gotong royong itu bisa berjalan dengan baik, maka kami imbau kepada masyarakat, dan sesuai dengan undang-undang, secara eksplisit kepesertaan BPJS itu wajib,” tuturnya.

Belum lagi jika nantinya ada varian-varian baru dari Covid-19, BPJS Kesehatan, lanjut Ali, selalu menyiapkan diri untuk hal-hal yang mungkin terjadi.

Tetapi, ia kembali mengulang penjelasannya bahwa dana yang dikelola oleh BPJS Kesehatan untuk perawatan adalah dana yang diamanatkan oleh peserta.

“Oleh karena itu, tidak ada lain, kita saling gotong royong, saling membantu, yang belum ikut harus ikut. Ini pesan yang paling penting, masyarakat kita jangan sampai juga menunggak.”

Baca Juga: Lengkap, Ini Cara Cek Status Aktif BPJS Ketenagakerjaan Pakai KTP

“Jadi dia mau jadi peserta kalau butuh, kalau mau pakai, begitu. Padahal kalau kena Covid itu biayanya bisa puluhan juta sampai ratusan juta,” lanjutnya.

Ali juga menuturkan, BPJS Kesehatan akan bekerja sebaik-baiknya untuk menyiapkan diri menghadapi endemi.

Bahkan, pihaknya telah membuat suatu skenario pandemi ke endemi, serta langkah-langkah strategis yang harus dilakukan, sehingga  masyarakat, BPJS, dan pemangku kepentingan siap.

“Yang jelas kalau BPJS Kesehatan sudah menyiapkan diri. Jadi kami sudah membuat hitungan-hitungan, skenario-skenario, termasuk persiapan-persiapan yang harus dilakukan.”



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x