Profil Singkat Achmad Yurianto, Jubir Pertama Penanganan Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.TV - Eks Juru Bicara pertama Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto meninggal dunia, pada Sabtu (21/5) petang di Kota Malang.

Sebelum meninggal, Yurianto sempat dirawat di RSPAD Gatot Subroto karena kanker usus, lalu dipindahkan ke RS dr Syaiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Kamis (19/5).

Achmad Yurianto dikenal publik secara luas semenjak menjabat sebagai Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19.

Dilansir dari Kompas.com, Minggu (22/5), Yurianto lahir di Malang, 11 Maret 1962. Ia merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga angkatan 1990.

Baca Juga: Mantan Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto Meninggal, Sempat Dirawat karena Kanker Usus

Yurianto memulai karier di dunia militer sebagai Perwira Utama Kesehatan Daerah Militer V Brawijaya.

Karier Yurianto mulai meningkat ketika menjadi Wakil Kepala Rumah Sakit tingkat II Dustira, Cimahi Jawa Barat pada 2006.

Yurianto memulai karier di Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada tahun 2015 dan menjabat sebagai Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes.

Jabatan itu diemban selama kurang lebih 4 tahun, hingga pada pertengahan 2019 Yurianto dipercaya menjabat Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan.

Selanjutnya, awal pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Yurianto ditunjuk sebagai Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19.

Penunjukan itu dilakukan secara resmi pada 3 Maret 2020, sehari setelah Presiden Jokowi mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia.

Namun, pada 21 Juli 2021 jabatan Yurianto sebagai Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 berakhir.

Video Editor: Vila Randita