Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Deni Muliya
MOJOKERTO, KOMPAS.TV - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah rampung melakukan investigasi terkait insiden kecelakaan bus maut di Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), pada Senin (16/5/2022) lalu.
Diketahui, dalam insiden kecelakaan tersebut sebanyak 14 penumpang dilaporkan tewas.
Sedangkan belasan lainnya mengalami luka berat.
Baca Juga: Istri Belum Tahu Sang Suami Meninggal dalam Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Mojokerto
Ketua Sub Komite Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) KNKT Ahmad Wildan mengungkapkan, hasil temuan KNKT terkait insiden kecelakaan tersebut.
Dilansir dari Tribun Jabar, terdapat sejumlah fakta terkait insiden kecelakaan yang menimpa bus pariwisata tersebut.
Pertama, Ahmad Wildan menjelaskan, bahwa pihaknya menduga sopir yang mengalami kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto dalam kondisi tertidur pulas saat mengemudikan busnya.
Hal tersebut, kata Wildan, karena sopir bus mengalami kelelahan setelah melakukan perjalanan.
Diketahui, rombongan wisata itu berangkat dari Surabaya pada Sabtu (14/5/2022) sekitar pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Kasus Kecelakaan Maut di Tol Mojokerto, Pengemudi Cadangan Bus Diperiksa Polisi
Sumber : Tribun Jabar