Kisah Peternak Atasi Wabah PMK

LUMAJANG, KOMPAS.TV - Merebaknya wabah penyakit kulit dan mulut (PMK) memaksa peternak sapi di Lumajang, Jawa Timur, harus bekerja ekstra untuk bisa menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh virus tersebut. Salah satunya adalah Syaifuddin, warga Desa Bades, Kecamatan Pasirian, Lumajang, yang sukses menyembuhkan sapinya dengan empon – empon.

Laki - laki yang sehari-hari bekerja sebagai Sekretaris Desa Bades ini, harus memeriksa empat ekor sapi limosinnya, di kandang belakang rumahnya, sebelum pergi ke kantor desa. Sejak 3 Mei lalu, empat ekor sapinya terinfeksi penyakit mulut dan kuku. Dari mulut sapinya, keluar air liur menerus dan kakinya pincang alias tidak bisa berdiri.

Melihat sapinya makin mengkwatirkan, ia kemudian segera memeriksakan sapinya ke petugas kesehatan hewan setempat. Selang beberapa hari, sapinya kemudian berangsur-angsur sembuh. Sebab, selain disuntik dan menjaga kebersihan hewan, ia rutin memberikan jamu berupa empon - empon dan telur kepada keempat ekor sapinya yang sakit.

Kisah Syaifuddin ini, setidaknya dapat menjadi pelajaran bagi peternak lainnya, dalam mengatasi wabah penyakit mulut dan kuku.

#beritalumajang

#obatwabahpmk

#jamusapimanjur

#emponemponsapi