Kompas TV regional kesehatan

Mentan Syahrul Yasin Limpo Apresiasi Upaya Kepala Daerah di Jawa Tengah Cegah PMK Hewan Ternak

Kompas.tv - 13 Mei 2022, 19:17 WIB
mentan-syahrul-yasin-limpo-apresiasi-upaya-kepala-daerah-di-jawa-tengah-cegah-pmk-hewan-ternak
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dengan berpakaian alat pelindung diri (APD ) saat meninjau kondisi hewan ternak sapi yang terjangkit PMK di Desa Singosari, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, Jateng, Jumat (13/5/2022). (Sumber: Kompas.tv/Ant/Bambang Dwi Marwoto)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Gading Persada

Boyolali, KOMPAS.TV-Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, mengapresiasi kepala daerah, yakni gubernur dan para bupati, di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang mengambil langkah cepat dalam penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.

"Saya apresiasi langkah yang dilakukan Gubernur Jateng dan para bupati, terutama di Boyolali dalam penanganan PMK pada hewan ternak di daerah," kata Mentan saat meninjau kasus PMK ternak sapi di Desa Singosari, Mojosongo Boyolali, Jumat (12/5/2022).

Baca Juga: Antisipasi PMK, Petugas Kesehatan Hewan Dikerahkan

Dilansir dari Antara, Mentan mengatakan ada 15 ekor ternak sapi yang dinyatakan positif terjangkit PKM di Desa Singosari, Boyolali. Namun, setelah tim kesehatan hewan melakukan penanganan dan pengobatan, kini kondisi ternak tersebut telah membaik.

Selain itu, PMK juga menjangkiti enam ekor hewan ternak di Desa Ngenden Ampel. Total ada 21 ekor hewan ternak di Boyolali yang tertular PMK.

Kepala daerah, dinas, dan para peternak di Boyolali bersama-sama menangani PMK dengan cepat, sehingga tidak sampai menyebar ke daerah lainnya.

Mentan mengapresiasi kepala daerah di Jateng setelah mendapat laporan dari Bupati Boyolali, M. Said Hidayat, serta tiga Dinas Peternakan dari Klaten, Rembang, dan Banjarnegara.

Mentan menyebut, ada perkembangan dan penyembuhan hewan ternak yang terjangkit PMK dalam beberapa hari terakhir berkat penanganan yang dilakukan oleh petugas kesehatan ternak.

"Jadi PMK ada, tetapi kita sudah melangkah dan hasilnya memiliki tren kesembuhan yang sangat positif. Keempat kabupaten yang ada PMK itu, semua mengatakan begitu," kata Mentan.

Baca Juga: Daging Hewan Ternak yang Terinfeksi PMK Bisa Dikonsumsi, Begini Cara Olahnya

Mentan menambahkkan, jajarannya juga telah melakukan langkah serius untuk mengatasi PMK yang menjadi ancaman bagi hewan ternak. Kementan menetapkan tiga agenda untuk menanggulangi PMK hewan ternak, yakni darurat, temporer, dan recovery (pemulihan).

Upaya menggunakan kekuatan medis yang ada di peternakan dan lain-lain juga sudah dilaksanakan di lapangan. 

Sebelumnya, Mentan juga memberikan pengarahan dalam rangka mencegah PMK serta menyerahkan bantuan obat hewan desinfektan dan alat pelindung diri (APD) untuk Bupati Boyolali.

 



Sumber : Antara

BERITA LAINNYA



Close Ads x