Angka Kecelakaan Hingga Meninggal di Jateng Turun 62 Persen

SEMARANG, KOMPAS.TV - Angka kecelakaan hingga meninggal dunia pada arus mudik dan balik 2022 di Jawa Tengah turun 62 persen, dibanding arus mudik balik tahun 2019 lalu. Sedangkan kecelakaan yang menyebabkan luka-luka turun 42 persen.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dishub Jawa Tengah, Henggar Budi Anggoro. Henggar mengatakan, data tersebut dimulai sejak arus mudik hingga H plus dua Lebaran lalu. Menurutnya, salah satu faktor penurunan angka kecelakaan hingga meninggal dunia yakni program mudik dan balik gratis. Sehingga ke depan, program mudik dan balik gratis yang telah dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah maupun sejumlah pihak terkait, akan menjadi pertimbangan.

"Dengan menyelenggarakan mudik gratis dan balik gratis. Ini kemarin secara signifikan sangat menekan angka kecelakaan, di Jawa Tengah sampai H plus dua kemarin. Angka kecelakaan yang meninggal dunia turun 62 persen, untuk lakalantas yang mengakibatkan luka-luka turun kurang lbih sekitar 42 persen, dari kondisi terahir di masa Lebaran 2019," ujar Henggar.

Total ada sekitar 134 kejadian laka lantas di Jawa Tengah dengan korban meninggal dunia mencapai 54 orang. Sedangkan yang luka-luka sebanyak 580 orang. Jumlah tersebut merupakan berbagai kecelakaan yang terjadi di jalur tol, pantura, hingga kabupaten/kota di Jawa Tengah.

#mudikgratis #dishubjateng #pemprovjateng