Kompas TV entertainment film

KKN di Desa Penari Tayang saat Libur Lebaran, Ini Alasannya

Kompas.tv - 10 Mei 2022, 20:00 WIB
kkn-di-desa-penari-tayang-saat-libur-lebaran-ini-alasannya
Poster film horor KKN di Desa Penari. (Sumber: MD Pictures)
Penulis : Dian Septina | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi, mengungkapkan alasan film KKN di Desa Penari dirilis pada libur Lebaran.

Manoj mengatakan, penayangan KKN di Desa Penari di masa libur Lebaran bukanlah strategi marketing untuk mendongkrak jumlah penonton.

Kata dia, pihaknya hanya ingin menjawab permintaan penonton yang sudah banyak menantikan film KKN di Desa Penari tayang di bioskop.

"Enggak, saya rilis film ini di Lebaran karena saya enggak mau delay (menunda) lagi. Kan netizen, fans udah komplain, delay-delay terus. Karena itu, kami rilis cepat," kata Manoj, dilansir Kompas.com, Senin (9/5/2022).

Pihak MD, kata dia, ingin meminimalkan kemungkinan pembatasan pada bioskop yang diterapkan apabila film KKN di Desa Penari tayang pada Juni hingga Juli 2022.

Baca Juga: Sinopsis Film KKN di Desa Penari, Tembus 3 Juta Penonton dalam 9 Hari

"Kalau enggak, rugi rilis Lebaran bareng film besar. Ini masalahnya kita harus rilis, kalau kita delay lagi repot. Kita sudah delay, tadinya mau rilis Februari 2022, terus PPKM, akhirnya kapan lagi. Kalau Juni atau Juli terjadi sesuatu lagi gimana?" ujar Manoj.

Seperti diketahui, film besutan sutradara Awi Suryadi ini meraih prestasi gemilang dengan berhasil meraup 3 juta penonton dalam waktu sembilan hari penayangan di masa pandemi.

Manoj mengungkapkan, biaya produksi film tersebut telah tertutupi karena banyaknya jumlah penonton. Bahkan ia mengaku bangga filmnya masuk dalam hitungan salah satu yang terlaris di masa pandemi Covid-19.

"Biaya film ini termasuk salah satu yang termahal. Sekitar Rp15 miliar. Tapi sejauh ini ketutuplah, film ini ketutup," Manoj menjelaskan.

Baca Juga: Meski Bersaing dengan Doctor Strange 2, KKN di Desa Penari Tembus 3 Juta Penonton

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x