Kompas TV regional peristiwa

Fakta-Fakta Warga Solo Keracunan Massal Usai Buka Bersama, Berawal dari Konsumsi Ayam Lembek

Kompas.tv - 2 Mei 2022, 13:59 WIB
fakta-fakta-warga-solo-keracunan-massal-usai-buka-bersama-berawal-dari-konsumsi-ayam-lembek
Puluhan warga Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) diduga mengalami keracunan massal usai menghadiri buka bersama di Masjid At-Tiin, Minggu (1/5/2022). (Sumber: Tribunsolo.com)
Penulis : Nurul Fitriana | Editor : Edy A. Putra

SOLO, KOMPAS.TV — Puluhan warga Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) diduga mengalami keracunan massal usai menghadiri buka bersama di Masjid At-Tiin, Minggu (1/5/2022).

Menurut Sekretaris RT 01 Sumarno, sajian yang diberikan kepada warga yang hadir dalam acara buka bersama itu berupa nasi kotak atau box.

"Waktu buka bersama kemarin itu menyajikan teh hangat sama nasi box yang berisi nasi putih, ayam bakar, sama buah semangka," jelas Sumarno dilansir dari TribunSolo.com, Senin (2/5/2022).

Untuk selengkapnya, berikut fakta-fakta puluhan warga Solo keracunan massal usai buka bersama:

1. Ayam lembek

Beberapa warga menduga ayam bakar yang disajikan sudah basi.

"Kemarin ada beberapa cuitan warga mengatakan saat mau makan, (lihat) ayamnya sudah tidak layak dimakan," terang Sumarno.

"Katanya sudah tidak segar, lembek, berkeringat, sudah basi. Tapi, sama warga nekat akhirnya terpapar sakit," tambahnya.

Baca Juga: Kronologi Keracunan Massal Warga Solo Usai Buka Bersama di Masjid, Satu Orang Meninggal

2. Alami gejala keracunan

Sumarno menerangkan, dua anaknya juga mengalami gejala keracunan mulai Minggu (1/5/2022) dini hari.

"Anak saya pusing, sakit perut, mual, dan diare intensitasnya tidak berhenti. Akhirnya, kita berikan obat seadanya," terangnya.

Bahkan, gejala mual, pusing, meriang, muntah, dan diare dialami puluhan warga setelah para pengurus RT dan RW berkoordinasi di grup Whatsapp. Ternyata ditemukan ada banyak warga yang mengalami gejala keracunan.

3. 60 warga keracunan, 1 orang meninggal dunia

Total jumlah korban keracunan massal yang sempat dirawat di Klinik Solo Peduli sebanyak 51 orang. Mayoritas berasal dari satu RT yang sama.



Sumber : Kompas.com/Tribunsolo

BERITA LAINNYA



Close Ads x