Saham Netflix Anjlok Setelah Kehilangan 200.000 Pelanggan

AMERIKA SERIKAT, KOMPAS.TV - Untuk pertama kalinya dalam satu dekade terakhir, Netflix kehilangan 200.000 pelanggan.

Buntuntut dari kehilangan pelanggan tersebut, saham Netflix ikut tergelincir.

Platform Netflix  kehilangan 200.000 pelanggan secara global di kuartal pertama tahun 2022.

Hal ini merupakan  penurunan pelanggan pertama Netflix dalam satu dekade terakhir.

Bahkan, pihak Netflix memperkirakan akan kehilangan 2 juta pelanggan pada kuartal dua atau di penghujung bulan Juni nanti.

Pihak Netflix mengakui alami pertumbuhan pendapatan yang sangat lambat.

Dalam laporan pendatan kuartal pertama 2022, Netflix mengatakan,  perang Rusia di Ukraina dan sanksinya mempengaruhi jumlah pelanggan mereka.

Selain itu, faktor lainnya adalah fitur sharing password di banyak rumah.

Saat ini, jumlah pelanggan Netflix  turun menjadi 221,64 juta selama periode Januari hingga Maret 2022 dari sebelumnya 221,84 juta.

Adapun saham Netflix anjlok pasca diumumkan kehilangan 200.000 pelanggan pada 21 April 2022.

Saham netflix terkoreksi lebih dari 35 persen.