Peristiwa Minimarket Ambruk, Pemeriksaan 4 Saksi Hingga Rencana Kedatangan Tim Labfor Polri Hari Ini

BANJAR, KOMPAS.TV - Polisi menyatakan telah memeriksa 4 orang saksi terkait runtuhnya bangunan minimarket berlantai 3 di Jalan Ahmad Yani Kilometer 14, Kabupaten Banjar.

Namun polisi belum bisa menyimpulkan penyebab pasti runtuhnya bangunan.

Terkait runtuhnya bangunan minimarket berlantai 3, di Jalan Ahmad Yani Kilometer 14, Kabupaten Banjar, pada Senin (19/04) petang kemarin yang mengakibatkan korban luka dan meninggal dunia, polisi menyatakan telah memeriksa sejumlah saksi terkait musibah tersebut.

Polisi memeriksa 4 orang saksi, yakni 2 orang merupakan manajemen minimarket serta 2 orang dari saksi korban.

Namun polisi belum bisa menyimpulkan penyebab pasti runtuhnya bangunan.

Baca Juga: Sekap Pegawai Minimarket, 3 Perampok Bersenjata Tajam Kuras Brankas Minimarket di Tangerang

Pemeriksaan penyebab runtuhnya bangunan akan mendatangkan Labfor Jawa Timur, serta Reskrim Polda Kalsel.

Data dari Taruna Siaga Dinas Sosial Kalimantan Selatan mencatat korban luka 9 orang dan meninggal dunia 4 orang.

Sejumlah petugas membersihkan puing-puing reruntuhan minimarket, di Banjar Kalimantan Selatan dengan menggunakan alat berat.

Pencarian kemungkinan adanya korban lain pun dihentikan, karena tidak ada lagi laporan kehilangan dari pihak keluarga.

Kapolres Banjar menyatakan, kepolisian akan melakukan pemeriksaan soal penyebab ambruknya bangunan minimarket di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan yang mengakibatkan korban luka dan 5 orang meninggal.

Pemeriksaan akan langsung dilakukan Tim Labfor Polri, yang saat ini masih di Surabaya, Jawa Timur dan diperkirakan datang pada hari ini.