Kompas TV video vod

Menteri ESDM Sebut Kenaikan Tarif PLN Kurangi Beban APBD hingga Rp 16 T, Apa Dampaknya bagi Rakyat?

Kompas.tv - 15 April 2022, 01:53 WIB
Penulis : Edwin Zhan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah memberi sinyal  tarif listrik akan naik dalam waktu dekat.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Menteri ESDM), Arifin Tasrif, kemarin (13/4) dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI, membahas kenaikan akibat dampak kenaikan harga minyak mentah dunia.

Rencana kenaikan tarif PLN untuk menghemat kompensasi dari APBN, sebesar Rp 7-16 triliun.

Terkait rencana naiknya tarif listrik, Komisi VII DPR RI meminta pemerintah, segera membayar kompensasi atas penjualan listrik dan BBM kepada PT PLN dan PT Pertamina.

Kompensasi adalah biaya yang harus dibayarkan pemerintah pada PT PLN dan PT Pertamina untuk menahan naiknya tarif listrik, serta harga jual BBM ke masyarakat.

Kenaikan tarif listrik akan mengurangi beban APBN.

Namun di sisi lain, naiknya tarif listrik akan menambah beban masyarakat hingga memperlambat pertumbuhan ekonomi.

Lalu, apakah menaikkan tarif listrik menjadi satu satunya langkah sebagai strategi jangka pendek untuk menghadapi naiknya harga minyak dunia?

Apa yang perlu dipertimbangkan pemerintah?

Kompas TV berbincang dengan Anggota Dewan Energi Nasional, Satya Widya Yudha; serta Pengamat Energi, Kurtubi.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x