Jersey Ronaldo Sudah Laku, Martunis: Pemenang Lelangnya Masih Dirahasiakan

Yogyakarta, KOMPAS.TV - Sejak Maret 2022, Martunis telah melakukan lelang jersey Cristiano Ronaldo demi pembangunan pesantren.

Seragam tempur yang dilelang oleh Martunis adalah jersey Cristiano Ronaldo saat dipakai dalam pertandingan Manchester United lawan FC Dinamo Bucuresti pada leg kedua babak ketiga kualifikasi Liga Champions 2004-2005.

Akhirnya jersey bekas Cristiano Ronaldo yang dilelang Martunis laku. Martunis mengatakan seragam tempur Ronaldo itu terlelang pada 7 April 2022 lalu.

Dalam lelangnya, jersey Cristiano Ronaldo tersebut dibanderol dengan kisaran harga di bawah Rp500 juta.

Seluruh hasil lelang akan didonasikan Martunis untuk membantu pembangunan pesantren di Aceh.

Baca Juga: Marcus Gideon Operasi Tulang di Portugal, Ditangani Dokter yang Pernah Sembuhkan Ronaldo

Sayangnya, Martunis belum mau membeberkan identitas sang pemenang lelang jersey Cristiano Ronaldo.

Martunis hanya menyebut yang memenangkan lelang seragam tempur Ronaldo itu berasal dari Jakarta dan bukan sosok yang terkenal.

"Sudah ada yang pinang. Baru dua hari lalu terlelang. Harga di bawah Rp500 juta tentunya."

"Tetapi, orangnya masih rahasia. Pemenang lelangnya dari Jakarta. Mungkin dalam beberapa hari ini jersey terbang ke Jakarta," kata Martunis kepada dikutip dari BolaSport, Sabtu (9/4/2022).

Baca Juga: Portugal Lolos ke Piala Dunia 2022, Ronaldo: Kami Berada di Tempat yang Tepat!

"Bukan artis juga," tambah Martunis.

Martunis juga menjelaskan alasan merahasiakan sosok pemenang lelang jersey Cristiano Ronaldo. Alasan Martunis adalah karena jersey belum sampai ke sang pemenang lelang.

"Orangnya masih rahasia. Karena jersey belum di tangan dia," ucap Martunis.

"Kalau dia sudah terima jersey-nya, baru saya sampaikan identitas beliau. Nanti saya tidak ikut ke Jakarta dalam pengiriman jersey-nya. Nantinya langsung dengan sahabat saya dan pihak pesantren yang menemuinya," sambung Martunis.

Di sisi lain, Martunis juga menambahkan kalau ia benar-benar tulus mendonasikan seluruh hasil lelang untuk pembangunan pesantren. Martunis tidak ada niat untuk meraih kepentingan pribadi.

Baca Juga: Takjil Kolak Pisang Goes to Manchester City