Kompas TV olahraga kompas sport

F1 Grand Prix Arab Saudi tetap Dilanjutkan Meski Bayangan Serangan Rudal Mengancam

Kompas.tv - 26 Maret 2022, 14:35 WIB
f1-grand-prix-arab-saudi-tetap-dilanjutkan-meski-bayangan-serangan-rudal-mengancam
Asap hitam akibat ledakan terlihat saat sesi latihan Formula One (F1) jelang balapan Grand Prix Arab Saudi, Jumat (25/3/2022). (Sumber: Mirror)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Gading Persada

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Formula 1 akan terus melanjutkan balapan F1 seri GP Arab Saudi, meski  ajang bergengsi itu diwarnai dengan serangan rudal yang menyasar fasilitas milik Aramco.

Diketahui, lokasi ini hanya berjarak 10 mil dari Sirkuit Jeddah, tempat berlangsungnya balapan F1 seri GP Arab Saudi.

Dikutip dari The Guardian, Sabtu (26/3/2022), penyelenggara balapan bersikeras Grand Prix Arab Saudi akan berjalan sesuai rencana meski baru saja muncul serangan rudal dimana pemberontak Houthi Yaman mengklaim bertanggung jawab atas aksi tersebut.

Dalam pertemuan empat jam dengan para pembalap yang berlangsung lewat tengah malam waktu setempat, beberapa diyakini telah menyuarakan keprihatinan mereka kepada kepala eksekutif F1 Stefano Domenicali, dengan keraguan apakah balapan akan dilanjutkan.

Baca Juga: Ada Ledakan di Dekat Sirkuit Jeddah, F1 GP Arab Saudi Terancam Dibatalkan

Diskusi berlanjut hingga pukul 2.30 pagi waktu setempat, lebih dari empat jam setelah Domenicali memastikan bahwa semuanya baik-baik saja.

Hasilnya, penyelenggara Saudi Motorsport Company telah mengkonfirmasi bahwa F1 di Arab Saudi akan dilanjutkan setelah 10 kepala tim setuju untuk balapan.

“Kami mengetahui serangan terhadap stasiun distribusi Aramco di Jeddah awal sore ini dan saat ini kami terus melakukan kontak dengan otoritas keamanan Saudi, serta F1 dan FIA untuk memastikan semua langkah keamanan dan keselamatan yang diperlukan tersedia untuk memastikan keamanan dari semua penontotn, pembalap, tim, dan pemangku kepentingan," tulis pernyataan Saudi Motosport Company.

"Akhir pekan balapan yang dijadwalkan akan berlanjut sesuai rencana. Keselamatan dan keamanan semua tamu kami terus menjadi prioritas utama kami dan kami berharap dapat menyambut para penggemar di akhir pekan balap dan hiburan premium," lanjut pernyataan itu. 

The Guardian juga melaporkan, beberapa kepala tim juga setuju dengan berlanjutnya lomba ini. 

Baca Juga: Hasil F1 GP Bahrain 2022: Ferrari Berjaya, Leclerc Nomor 1

Sebelumnya diberitakan KOMPAS.TV, kebakaran bahkan bisa dilihat di TV, dengan asap yang tertangkap kamera ketika ditunjukkan rekaman langsung pada menit-menit akhir sesi latihan.

Reporter F1 Chris Medland menulis di media sosial bahwa bos olahraga balap jet darat itu akan "menunggu informasi lebih lanjut dari pihak berwenang mengenai apa yang terjadi di fasilitas Aramco".

Saat serangan itu terjadi, pimpinan F1 mengatakan mereka memantau situasi di kota tersebut.

Tak berapa lama, aroma dari ledakan juga sampai ke lintasan yang berjarak tidak jauh dari lokasi kejadian.

Pembalap Red Bull Max Verstappen bahkan sempat berpikir bahwa bau tersebut berasal dari mesin mobilnya yang mengalami kebakaran.

Baca Juga: Pembalap F1 Max Verstappen Resmi Perpanjang Kontrak di Red Bull hingga 2028



Sumber : The Guardian


BERITA LAINNYA



Close Ads x