Kompas TV nasional politik

Cerita Dhony Rahajoe Diminta Jadi Wakil Kepala Otorita IKN H-1 Pelantikan

Kompas.tv - 11 Maret 2022, 04:05 WIB
cerita-dhony-rahajoe-diminta-jadi-wakil-kepala-otorita-ikn-h-1-pelantikan
Dhony Rahajoe. (Sumber: Kompas.com/NAZAR NURDIN )
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo telah melantik Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala Otorita dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara periode 2022-2027.

Pelantikan tersebut digelar di Istana Negara, Jakarta, Kamis sore (10/3/2022).

Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara Dhony Rahajoe menceritakan awal mula dirinya diminta pemerintah untuk ikut menyukseskan pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur. 

Baca Juga: Tantangan Menanti Bambang Susantono di Tengah Polemik IKN

Awalnya Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengajak diskusi untuk pembangunan IKN Nusantara. 

Jalinan diskusi Pratikno dengan Dhony ini seminggu setelah kunjungan Presiden Joko Widodo ke tempat pengembangan pusat pertumbuhan baru di Bumi Serpong Damai (BSD).

Adapun kunjungan yang dimaksud yakni pada 24 Desember 2021 presiden meninjau kawasan Green Office Park, BSD City yang dikelola oleh Sinarmas Land.

Saat itu Presiden Jokowi hadir bersama Menteri PPN/ Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Gubernur Banten Wahidin Halim serta Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.

Baca Juga: IKN Resmi Memiliki Pemimpin, ASN dan TNI-Polri Bersiap Huni “Nusantara”

Dhoni memang pernah ikut terlibat dalam proses perumusan pemindahan ibu kota. Ia juga pernah menjadi perwakilan dari Sinarmas Land saat mendampingi perwakilan pemerintah saat studi banding persiapan pembangunan ibu kota negara, pada 7 Oktober 2021.

Dhony menjelaskan setelah Presiden Jokowi meninjau ke kawasan Green Office Park, BSD City, komunikasi dan diskusi dan pendapat soal pembangunan IKN dengan Mensesneg Pratikno terus berlanjut. 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x