Kompas TV regional berita daerah

Aktivitas Ekonomi di Bantul Jalan Terus Saat PPKM Level 4, Ini Alasannya

Kompas.tv - 9 Maret 2022, 15:27 WIB
aktivitas-ekonomi-di-bantul-jalan-terus-saat-ppkm-level-4-ini-alasannya
Objek Wisata Pinus Asri Mangunan di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). (Sumber: KOMPAS.com/MARKUS YUWONO)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Desy Afrianti

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 diterapkan di seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tidak terkecuali Kabupaten Bantul. Kendati demikian, tidak seperti pembatasan sebelumnya, kali ini aktivitas ekonomi di Bantul jalan terus.

Menurut Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, sekalipun penerapan PPKM level 4, aktivitas ekonomi tetap berjalan. Terlebih, saat ini terjadi inflasi dan kenaikan harga beberapa komoditas.

“Pemkab Bantul mengambil sikap aktivitas ekonomi jalan terus karena tidak ingin inflasi semakin memberatkan masyarakat,” ujarnya, Rabu (9/3/2022).

Baca Juga: PPKM Level 3 Perlahan-Lahan Bikin Jumlah Kunjungan Wisata ke Bantul Terjun Bebas

Ia mengungkapkan, sektor pariwisata di Bantul sebagai salah satu penopang perekonomian masyarakat juga tetap beroperasi seperti biasa.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengikuti ketentuan Instruksi Menteri Dalam Negeri yang diturunkan lewat Instruksi Gubernur terkait pembatasan kapasitas 25 persen pengunjung di lokasi wisata.

“Tetapi pembatasan ini tidak berdampak signifikan, misal tidak akan wisatawan yang tertolak saat berkunjung ke Pantai Parangtritis,” ucapnya.

Ia menilai, luas pantai 600 hektare sangat mungkin menampung ratusan ribu pengunjung sekaligus. Sementara, jumlah pengunjung yag datang selama ini tidak sampai 25 persen dari kapasitas pantai.

Ia mencontohkan, saat libur hari raya Nyepi pekan kemarin, dalam satu hari terdapat 11.671 wisatawan mengunjungi destinasi yang dikelola Pemkab Bantul. Sebanyak 9.559 wisatawan mengunjungi Parangtritis.

Pemkab Bantul memperoleh pendapatan asli daerah (PAD)  sebesar Rp 113.376.250 saat libur Nyepi.

Baca Juga: Pemkab Bantul Luncurkan Aplikasi Digital Khusus Pelaku UMKM, Ini Manfaatnya

Untuk mencegah kerumunan dan menerapkan protokol kesehatan di lokasi wisata, Pemkab Bantul juga menyediakan posko terpadu yang tugasnya mengedukasi pengunjung.

Kwintarto juga tidak menampik ada sedikit penurunan jumlah wisatawan saat PPKM level 4. Ada sejumlah reservasi yang dibatalkan karena pemerintah tidak mengizinkan berwisata saat level PPKM naik.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x