Kompas TV olahraga kompas sport

Dampak Rusia Serang Ukraina, Bintang Manchester City Berikan Respons Keras

Kompas.tv - 25 Februari 2022, 13:55 WIB
dampak-rusia-serang-ukraina-bintang-manchester-city-berikan-respons-keras
Bintang Manchester City asal Ukraina Oleksandr Zinchenko mendoakan Presiden Rusia Vladimir Putin mati dengan cara yang paling menderita. (Sumber: Instagram @zinchenko_96 via Daily Mail)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Desy Afrianti

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Bek Manchester City asal Ukraina, Oleksandr Zinchenko, memberikan reaksi keras terhadap keputusan Presiden Rusia Vladimir Putin yang melancarkan serangan ke Ukraina.

Diberitakan sebelumnya, Vladmir Putin mengatakan alasannya menyerang Ukraina karena pemimpin kelompok separatis Ukraina timur meminta bantuan Rusia.

“Sehubung dengan itu, saya membuat keputusan untuk mengadakan operasi militer khusus. Tujuannya adalah untuk melindungi orang-orang yang menjadi sasaran pelecehan dan genosida dari rezim Kiev selama delapan tahun,” kata Putin, dilansir dari TASS.

“Dan untuk tujuan itu, kami akan berusaha untuk mendemiliterisasi Ukraina dan mengadili mereka yang melakukan kejahatan berdarah terhadap orang-orang damai, termasuk warga negara Rusia,” sambung dia.

Baca Juga: Zelensky Merana, Merasa Ukraina Ditinggal Sendirian untuk Bertahan Hadapi Serangan Besar Rusia

Zinchenko pun sangat menyesali keputusan yang dibuat oleh Putin untuk melakukan operasi militer kepada negaranya.

Pemain kelahiran Radomyshl itu bahkan sampai menyinggung soal kematian Putin.

Hal tersebut dikatakan oleh Zinchenko dalam unggahan Instagram Story pribadinya.

“Saya harap Anda (Putin) mati dengan penderitaan paling menyakitkan, monster,” tulis Zinchenko dengan menampilkan foto Putin di media sosial, dikutip dari Marca.

Lebih lanjut, Zinchenko juga memberikan dukungan emosional kepada negaranya yang tengah ditimpa kondisi kurang menyenangkan.

“Seluruh dunia beradab mengkhawatirkan kondisi di negara saya. Saya tidak bisa mundur untuk menyampaikan maksud saya. Di foto ini adalah negara saya, tempat saya dilahirkan dan dibesarkan,” kata dia.

“Negara yang saya bela di kancah olahraga internasional. Negara yang selalu saya puji dan kembangkan,” ujarnya.

“Sebuah negara yang perbatasannya harus tetap dan tidak dapat diganggu gugat. Negara saya, Ukraina, dan tidak ada yang bisa untuk mencoba merebutnya. Kami tidak akan menyerah! Kemenangan bagi Ukraina,” tulis dia.

Baca Juga: Dampak Rusia Serang Ukraina, Agenda F1 Jadi Taruhan



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x