Kompas TV nasional peristiwa

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Malang, BMKG Jelaskan Penyebabnya

Kompas.tv - 28 Januari 2022, 20:57 WIB
gempa-magnitudo-5-2-guncang-malang-bmkg-jelaskan-penyebabnya
ilustrasi - Alat pencatatan radar gempa. (Sumber: FOTO/HO/BMKG.go.id)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Fadhilah

MALANG, KOMPAS.TV - Gempa bumi bermagnitudo 5,2 terjadi di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Jumat (28/1/2022) sekitar pukul 18.20 WIB.

Kepala Stasiun Geofisika Karangkates Malang Ma’muri mengatakan bahwa hingga saat ini masih belum ada laporan dari masyarakat terkait gempa tersebut dirasakan khususnya di wilayah Kabupaten Malang.

Ma'muri menjelaskan bahwa gempa tersebut terjadi karena aktivitas subduksi lempeng selatan.

Namun, getaran gempa tidak dirasakan oleh masyarakat, atau belum ada laporan terkait hal tersebut.

“Sejauh ini belum ada informasi dirasakan, namun kami masih terus mencari informasi tersebut dari masyarakat,” kata Ma’muri.

Ia menambahkan, dipastikan tidak ada kerusakan akibat gempa bumi tersebut. Hal itu dikarenakan titik terjadinya gempa bumi tersebut berada jauh dari daratan.

“Kerusakan dipastikan tidak ada, karena titik gempa jauh,” ujarnya.

Baca Juga: PVMBG Catat 26 Gempa Merusak Terjadi di Indonesia Sepanjang 2021, Tertinggi Selama 20 Tahun

Analisis Gempa

Berdasarkan laman Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa bumi tersebut terjadi pada 445 kilometer tenggara Kabupaten Malang, dengan kedalaman sepuluh kilometer.

Gempa yang terjadi pada 12,14 Lintang Selatan (LS) dan 112,86 Bujur Timur (BT) tersebut dinyatakan tidak berpotensi tsunami. 

BMKG memperingatkan adanya potensi gempa susulan yang mungkin terjadi.

Laporan Kerusakan

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan menambahkan, dampak akibat gempa bumi tersebut masih dalam pantauan. 

Namun, hingga saat ini masih belum ada laporan terkait gempa bumi dirasakan atau dampak kerusakan akibat gempa.

“Saat ini masih dalam pantauan dan belum ada laporan kerusakan,” katanya.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Lombok, Getaran Terasa hingga Bali



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x