Kompas TV internasional kompas dunia

Indonesia Baru Vaksin Booster, Israel Sudah Tawarkan Warganya Suntik Vaksin Dosis Ke-4

Kompas.tv - 25 Januari 2022, 19:36 WIB
indonesia-baru-vaksin-booster-israel-sudah-tawarkan-warganya-suntik-vaksin-dosis-ke-4
Seorang relawan menunjukkan botol kecil berisi satu dosis vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech di Layanan Kesehatan Clalit di Mevaseret Zion, Selasa (11/1/2022). Pada Selasa (25/1), panel penasihat ahli Israel menganjurkan pemerintah Israel agar mulai memvaksin warganya dengan dosis vaksin ke-4. (Sumber: AP Photo/Maya Alleruzzo)
Penulis : Vyara Lestari | Editor : Edy A. Putra

YERUSALEM, KOMPAS.TV – Saat negara lain baru menawarkan suntikan penguat alias booster alias dosis ke-3 pada para warganya, termasuk Indonesia, Israel sudah selangkah di depan. Negara zionis itu kini telah mulai memberikan suntikan vaksin dosis ke-4.

Sebuah panel ahli menganjurkan pemerintah Israel untuk mulai menawarkan dosis vaksin ke-4 ke setiap warga negara yang berusia di atas 18 tahun, Selasa (25/1/2022).

Menurut panel itu, penelitian menunjukkan bahwa dosis vaksin ke-4 membantu mencegah penularan Covid-19 dan penyakit parah.

Baca Juga: Petenis Muda Kuwait Tak Mau Hadapi Atlet Israel, Pilih Mundur dari Turnamen

Melansir Associated Press, komite penasihat itu menyatakan, penelitian menunjukkan bahwa dosis vaksin ke-4 menyediakan tingkat perlindungan yang lebih kuat 3 – 5 kali terhadap penyakit serius.

Pun, meningkatkan perlindungan terhadap penularan dua kali lebih kuat dibandingkan dengan tiga dosis vaksin sebelumnya. 

Direktur Kementerian Kesehatan Israel harus menyetujui rekomendasi pemberian dosis vaksin ke-4 itu.

Israel kini sudah menawarkan suntikan dosis booster yang ke-2 bagi mereka yang berusia di atas 60 tahun dan mereka yang berisiko tinggi.

Pemberian vaksin booster ke-2 ini demi meredam penularan virus corona varian Omicron. Musim panas lalu, Israel mulai mewarkan dosis vaksin ke-3. 

Baca Juga: Dikabarkan Kunjungi Israel, BNPB Sebut Suharyanto Tidak Pernah Lakukan Kunjungan ke Luar Negeri

Data Kementerian Kesehatan Israel menunjukkan bahwa saat ini terdapat sekitar 580.000 pasien aktif. Namun, hanya 845 orang di antaranya tergolong sakit parah.

Hampir separuh populasi Israel telah menerima dosis ketiga dan lebih dari 600.000 lainnya telah menerima dosis ke-4. Sejak pandemi dimulai, Israel telah mencatat 8.487 kematian.

Sejak disetujui oleh otoritas kesehatan pada akhir 2020, Israel telah menjadi yang terdepan dalam pendistribusian vaksin. Israel telah mengumpulkan data ekstensif terkait respons negara-negara lain terhadap pandemi.
 



Sumber : Associated Press

BERITA LAINNYA



Close Ads x