Kompas TV regional peristiwa

Seperti di Simpang Rapak Balikpapan, Truk Tronton Hilang Kendali dan Gasak Kendaraan di Jambi

Kompas.tv - 22 Januari 2022, 09:50 WIB
seperti-di-simpang-rapak-balikpapan-truk-tronton-hilang-kendali-dan-gasak-kendaraan-di-jambi
Ilustrasi. Seperti kecelakaan maut di Simpang Rapak Balikpapan, di Jambi kejadian serupa terjadi saat truk tronton bermuatan batubara hilang kendali dan menghantam kendaraan di depannya hingga sebabkan 11 orang jadi korban. (Sumber: Tribunnews.com/Net)
Penulis : Gading Persada | Editor : Edy A. Putra

JAMBI, KOMPAS.TV - Kecelakaan lalu lintas yang serupa dengan yang terjadi di Simpang Rapak, Balikpapan, Jumat (21/1/2022), juga terjadi di Jambi.

Malam sebelumnya, tepatnya di Jalan Sungai Piul, Kota Bangko, Merangin, Jambi, sebuah truk tronton bermuatan batubara yang hilang kendali, menghantam mobil pikap sarat penumpang. Akibatnya 11 penumpang mobil pikap nahas tersebut jadi korban.

Kasat Lantas Polres Merangin AKP Sudisarsono menjelaskan, kecelakaan tersebut bermula ketika truk tronton yang dikemudikan Agung Putra (27) warga Sijunjung, Sumatra Barat dengan nomor polisi BM 8375 AO dan bermuatan batubara, melaju dari arah Sarolangun, Kamis (20/1) malam.

Sesampainya di lokasi kejadian, di Jalan Lintas Sumatera KM 5 Sungai Piul, Mensawang, tiba-tiba mobil truk ini banting setir ke jalur kanan.

Sang sopir menghindari mobil truk yang berhenti di depannya karena ada mobil yang hendak berbelok ke persimpangan. 

Truk tronton itu pun menjadi tak terkendali, karena dari arah berlawanan tiba-tiba datang mobil pikap dengan nomor polisi BH 8299 FS yang dikemudikan Anwar (37) warga Desa Batu, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin. 

“Lantaran jarak yang terlalu dekat, tabrakan tak terhindarkan. Mobil pikap bagian depan ringsek dihantam truk tronton dan sopir pikap terjepit,” kata Sudisarsono seperti dikutip dari Kompas.com, Sabtu (22/1).

Menurutnya, di dalam kabin mobil pikap ada tiga penumpang. Sementara di bak terbuka pikap ada sembilan penumpang.

Kesebelas penumpang mobil pikap ini mengalami luka dan dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, sopir pikap mengalami patah tulang. 

Sopir truk tronton tidak mengalami luka sedikit pun. 

“Untuk saat ini, barang bukti berupa dua unit kendaraan dan juga sopir truk tronton yang terlibat kecelakaan tersebut sudah diamankan di Unit Laka Polres Merangin untuk proses lebih lanjut,” jelas Sudisarsono.

Sebelumnya seperti diberitakan KOMPAS.TV, kecelakaan maut terjadi di simpang Rapak, Balikpapan pada Jumat (21/1) pagi kemarin saat sebuah truk tronton bermuatan kapur pembersih hilang kendali dan menghantam belasan kendaraan bermotor di depannya yang sedang berhenti karena lampu merah.

Akibatnya empat orang meninggal dunia dan belasan lainnya mengalami luka-luka. Sopir tronton yang mengalami luka ringan sudah ditetapkan sebagai tersangka.



Sumber : Kompas.com

BERITA LAINNYA



Close Ads x