Kompas TV regional berita daerah

Berminat Jadi Rektor UGM Periode 2022-2027? Cek Syaratnya

Kompas.tv - 20 Januari 2022, 16:30 WIB
berminat-jadi-rektor-ugm-periode-2022-2027-cek-syaratnya
Tahap seleksi Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dimulai. (Sumber: dok Humas UGM)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Iman Firdaus

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Tahap seleksi posisi Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dimulai. Pendaftaran untuk seleksi calon rektor UGM dibuka 24 Januari sampai 9 Maret 2022.

Seleksi administrasi akan dilakukan pada 24 Maret sampai 6 April 2022, dilanjutkan dengan Forum Aspirasi yang diselenggarakan pada 18 sampai 29 April 2022. Selanjutnya seleksi oleh Senat Akademik (SA) berlangsung pada 9 sampai 13 Mei 2022, kemudian pemilihan dan penetapan oleh Majelis Wali Amanat (MWA) dilakukan pada 17 sampai 20 Mei 2022.

Menurut ketua panitia kerja Subagus Wahyuono, tahun ini menjadi momen penting bagi UGM karena akan melakukan seleksi bakal calon dan pemilihan calon rektor periode 2022 sampai 2027.

Baca Juga: Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila Pakai Cara Kekinian ala Rektor UGM

“Persyaratan Bakal Calon Rektor diatur dalam Peraturan Majelis Wali Amanat UGM Nomor 3 Tahun 2016 tentang Tata Cara Seleksi Calon Rektor dan Pemilihan Rektor Universitas Gadjah Mada,” ujarnya dalam jumpa pers, Kamis (20/1/2022).

Persyaratan yang tercantum, meliputi, berkewarganegaraan Indonesia, berstatus sebagai dosen PNS atau dosen pegawai universitas, dan mempunyai  komitmen  terhadap  pelestarian  dan  pengembangan  nilai-nilai dan jati diri universitas.

Bakal calon rektor juga harus berwawasan luas mengenai pendidikan tinggi, bergelar doktor, belum  berusia  60 tahun  pada  saat  dilantik  menjadi  rektor, dan tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara paling singkat 5 tahun.

“Ada sejumlah perubahan pada proses seleksi bakal calon dan pemilihan calon rektor periode kali ini jika dibandingkan dengan periode sebelumnya,” ucap Subagus.

Salah satunya, pada perluasan pelibatan publik dalam rangka memperkuat penerimaan publik. Masyarakat dapat mengajukan pertanyaan ataupun memberikan komentar terhadap bakal calon rektor melalui laman yang disediakan.

Pertanyaan dan masukan ini digunakan sebagai pertimbangan oleh panitia kerja dalam penetapan bakal calon rektor. Masukan tersebut memperkaya pemahaman SA untuk menyeleksi bakal calon menjadi tiga calon rektor, serta MWA dalam memilih dan menetapkan Rektor UGM periode 2022 sampai 2027.

Selain itu, bakal calon rektor periode kali ini juga diwajibkan untuk membuat surat motivasi dan narasi personal.

Kedua persyaratan ini termasuk di dalam dokumen daftar riwayat hidup. Dokumen ini juga memuat penjabaran kebijakan umum universitas ke dalam program kerja dan strategi pencapaian tujuan oleh Bakal Calon Rektor sebagai salah satu persyaratan administrasi.

Baca Juga: Mantan Wakil Rektor UGM Positif Corona

“Persyaratan tambahan ini dibuat untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang motivasi dari bakal calon rektor dan kemampuannya untuk menjelaskan mengapa bakal calon merupakan figur yang tepat untuk memimpin UGM dalam lima tahun ke depan,” kata Subagus.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x