Kompas TV nasional berita utama

Jokowi Targetkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Mulai Beroperasi Juni 2023

Kompas.tv - 17 Januari 2022, 16:44 WIB
jokowi-targetkan-kereta-cepat-jakarta-bandung-mulai-beroperasi-juni-2023
Kondisi pengerjaan Tunnel 2 Proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung yang berlokasi di Desa Bunder, Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. (Sumber: Antara)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Edy A. Putra

JAWA BARAT, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah mencapai 79,9 persen. Dia menargetkan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung bisa mulai beroperasi pada Juni 2023.

Keterangan itu disampaikan oleh Presiden Jokowi seusai meninjau pintu masuk tunnel 2 proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Senin (17/1/2022).

“Sampai saat ini secara keseluruhan kereta cepat Jakarta-Bandung telah diselesaikan 79,9 persen yang kita harapkan nantinya di akhir tahun 2022 ini sudah bisa diuji coba dan kemudian pada bulan Juni 2023 bisa kita operasionalkan,” ucapnya.

Baca Juga: Jokowi: Apapun Putusan WTO, Stop Ekspor Bahan Mentah Bauksit Tetap Lanjut

Lebih lanjut, Jokowi berharap dengan adanya Kereta Cepat Jakarta-Bandung, kemacetan yang terjadi di Bandung dan Jakarta bisa teratasi.

“Harapan kita dengan selesainya kereta cepat Jakarta-Bandung ini akan mengurangi kemacetan baik yang ada di Jakarta maupun yang ada di Bandung,” ujarnya.

Di samping itu, dia berharap keberadaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan bisa mempercepat mobilitas orang dan barang.

“Juga mempercepat mobilitas orang dan juga barang dan kita harapan ini menjadi sebuah daya saing yang baik bagi negara kita,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga mengungkapkan kendala teknis yang ada pada pengerjaan terowongan dua Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Baca Juga: Jokowi: Pendapatan Negara Naik 2.000 Persen Dalam 7 Tahun Seusai Stop Ekspor Bahan Mentah Nikel

Kendala teknis tersebut terkait jenis tanah di area pembangunan terowongan itu.

“Saya melakukan peninjauan pada progres perkembangan konstruksi Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama-sama dengan Pak Menko, para Menteri dan juga Gubernur Jawa Barat, utamanya di Terowongan 2 yang memang di sini ada masalah yang harus kita selesaikan, masalah teknis yang harus kita selesaikan,” ungkap Presiden Jokowi.

“Tapi tadi dari keterangan yang ada di lapangan Dirut KCIC dan juga dari Menko Marinves juga dari Kementerian PU bahwa terowongan yang kedua ini memang jalannya agak lambat karena memang jenis tanah yang ada di sini memang memerlukan kerja yang penuh kehati-hatian,” tambahnya.

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x