Jelang KTT G20, Indonesia Siapkan Suvenir Karya Difabel Bagi Peserta Delegasi KTT G20!

BADUNG, KOMPAS.TV - Jelang Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Bali, beragam produk ekonomi kreatif disiapkan untuk suvenir bagi para delegasi negara peserta konferensi.

Salah satunya adalah suvenir kerajinan tangan hasil karya penyandang disabilitas di Kabupaten Badung, Bali yang kini telah rampung dikerjakan.

Ditemui di tempat tinggalnya di Desa Carangsari Badung, Ketut Tirtayasa yang merupakan penyandang disabilitas lumpuh kaki sangat bersemangat merampungkan pekerjaannya, membuat kerajinan tangan yang dibuatnya dari bahan kertas koran bekas.

Lembaran koran digulung satu persatu secara rapi dan selanjutnya dirangkai menjadi bentuk kotak, serta dipercantik dengan hiasan cat prada emas.

Baca Juga: Kreatif, Onderdil Motor Bekas Disulap Jadi Replika Robot

Menurut Tirta Yasa, kerajinan kotak kertas ini dibuatnya untuk memenuhi permintaan Menparekraf, Sandiaga Uno yang memesan langsung saat acara pemberian penghargaan 50 besar Anugerah Desa Wisata untuk desanya.

Dikerjakan selama kurang lebih 2 bulan, 100 kotak tempat sarung pesanan sang menteri pun kini sudah siap digunakan sebagai salah satu souvenir untuk para delegasi negara peserta Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Nusa Dua Bali.

Tidak hanya berupa kotak, beragam bentuk kerajinan lainnya seperti bokor, keranjang, tempat tisu, dan lainnya juga mampu dibuat Ketut Tirtayasa.

Selain kerajinan kotak dari Desa Carangsari Badung, Kemenparekraf juga telah menyiapkan suvenir lainnya berupa kain tenun gringsing, yang merupakan salah satu produk ekonomi kreatif khas Desa Wisata Tenganan Pegringsingan, Karangasem Bali.

Baca Juga: Pelaku Industri Kreatif di Belgia Demo Kebijakan Pemerintah yang Tutup Tempat Hiburan Karena Omicron