Momen KSAD Dudung Ziarah ke Makam Salsabila di Bandung, Salah Satu Korban dari 3 Oknum TNI AD

BANDUNG, KOMPAS.TV – Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurrahman mendatangi rumah orang tua dari Salsabila, di kawasan desa Ciarao, Nagreg.

Salsabila adalah korban yang tewas ditabrak, lalu jasadnya ditemukan di Cilacap 12 Desember 2021 lalu.

Selain ke rumah orang tua korban KSAD juga menyempatkan diri melakulan ziarah ke makam Salsabila.

Usai mengunjungi rumah duka korban atas nama Salsabila, KSAD mengunjungi rumah korban Handi Saputra.

Atas kunjungan tersebut, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengapresiasi perhatian dari TNI AD untuk keluarga korban.

Baca Juga: 3 Perintah Tegas KSAD Dudung, Terkait Penabrak Dua Sejoli Handi-Salsa

“Kami dengan Forkopimda menyambut baik di lokasi, mengantar ke rumahnya dan makam, ini salah satu bukti TNI AD peduli pada masyarakat. Jangan menyalahkan TNI AD, itu hanya oknum. Saya atas nama warga kabupaten Bandung prihatin pada kejadian ini. Ini juga takdir. Saya minta warga Bandung paham, dan keluarganya juga sudah menerima takdir.”ucap Dadang.

Atas perintah Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa ada sejumlah bantuan yang akan diberikan ke pihak keluarga korban.

“Ada bantuan juga untuk keluarga almarhum. Ksad perintahkan danrem akan renovasi rumah keluarganya.”jelas Dadang pada media.

Dua sejoli Handi dan Salsa mengalami kecelakaan di wilayah Nagreg, Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/12/2021).

Beberapa hari kemudian, jasad keduanya ditemukan warga di Sungai Serayu di wilayah Cilacap dan Banyumas, Jawa Tengah.

Atas kasus ini menyeret 3 nama oknum anggota TNI AD yaitu Kolonel P, Kopda DA dan Koptu AS.

Ketiganya kini ditahan dan akan diproses secara hukum sesuai peradilan militer.

Video Editor: Febi