Anak Cari Bapak dan Kakaknya yang Hilang Tersapu Awan Panas Semeru

JEMBER, KOMPAS.TV - Seorang anak berusia 10 tahun asal Jember Jawa Timur kehilangan bapak dan kakaknya sekaligus. Keduanya dilaporkan menjadi korban awan panas gunung semeru. Bocah itu pun viral setelah video pertemuannya dengan Bupati Lumajang diunggah di media sosial.

Video yang menunjukkan momen pertemuan Muhammad Hafid Krisna Ramadhan alias Rama dengan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq itu terjadi di posko bencana semeru di Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, pada Sabtu lalu (11/12/2021).

Bupati Lumajang langsung menghubungkan Rama dengan Bupati Jember, Hendy Siswanto melalui panggilan video. Dalam panggilan video tersebut, Bupati Jember menyatakan siap membiayai pendidikan Rama.

Baca Juga: Bapak dan Anak Sopir Truk Pasir Hilang Tersapu Awan Panas Semeru

Kedatangan Rama ke posko bencana semeru untuk mencari bapak dan kakaknya, yakni Hambali dan Muhammad Faisal Akbar, yang dilaporkan hilang tersapu awan panas gunung semeru saat mencari pasir di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumber Wuluh.

Rama kini tinggal berdua bersama ibunya, Mugiati di Desa Purwoasri, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember. Ia mengaku ikhlas dengan kepergian bapak dan kakaknya dan ingin tetap sekolah hingga kelak menjadi dokter.

Rama merupakan satu dari ratusan anak yang menjadi korban awan panas gunung semeru. Kehadiran pemerintah sangat dibutuhkan untuk keberlangsungan masa depan mereka.

#Anak #KorbanSemeru #BencanaSemeru #AwanPanas