Kompas TV nasional politik

PKS dan PDIP Berdebat Saat Rapat Bahas Pembelaan Kepada Ulama, Rizieq Shihab Disebut

Kompas.tv - 6 Desember 2021, 14:21 WIB
pks-dan-pdip-berdebat-saat-rapat-bahas-pembelaan-kepada-ulama-rizieq-shihab-disebut
ILUSTRASI. Suasana Rapat Paripurna DPR (Sumber: Kompas.TV/Ant)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS TV - Komisi III DPR RI mengagendakan rapat bersama forum ulama dan Habaib ahli Sunnah Wal Jamaah Indonesia daerah Jawa Tengah pada Senin (6/12/2021).

Salah satu agenda yang dibahas ialah membicarakan persoalan  Rizieq Shihab yang dinilai tak mendapatkan keadilan.

Dalam agenda tersebut, terjadi perdebatan panas antara anggota Komisi III Fraksi PKS dan PDIP. Di antaranya yakni Aboe Bakar Al-Habsyi dari PKS  yang berdebat dengan Arteria Dahlan.

Baca Juga: Wakil Ketua DPR Minta Pemerintah Gerak Cepat Tangani Erupsi Gunung Semeru

"Begitu kalimat panjang yang disampaikan Arteria, disampaikan kawan-kawan cukup menarik semua, tapi para ulama masih tetap bersikeras keadilan belum berjalan, jadi antara kata-kata dan fakta itu belum berbanding lurus," kata Aboe dalam rapat tersebut. 

Ia mengaku kerap menerima aspirasi dari sejumlah umat yang menilai banyak ulama tak mendapatkan keadilan. 

Ia menyebut, bila kursi PKS sebanyak yang dimiliki PDIP, pasti kondisinya tidak akan seperti saat ini. 

"Kita ngerti Pak kalau saja PKS kursinya bisa seperti PDIP, suaranya berbeda. Saya sampaikan saja, tapi suara kami hanya 50 pak, bisa ngomong apa gitu," ujarnya

Mendengar hal itu, Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan langsung menimpalinya. Ia menyatakan, selama ini fraksinya selalu memperjuangkan para tokoh agama. 

"Sebentar Pak Ketua, ini tadi katanya kalau PKS suaranya lebih besar dari PDI Perjuangan, katanya bisa membuat sesuatu nya beda seperti yang sekarang. Maksudnya apa yang kurang, biar kita perjuangkan kepada para kyai," katanya.

Bahkan Arteria menyebut PDIP juga telah memperjuangkan Habib Rizieq. "Termasuk juga HRS (Habib Rizieq Shihab) itu sudah kita perjuangkan," ujarnya.

Baca Juga: Soal Kasus Novia Widyasari, Anggota DPR: Mengapa Harus Viral Dulu hingga Kapolri Turun Tangan?

Selanjutnya, Aboe Bakar meluruskan permyataannya. Dia juga meminta kepada para ulama agar tak kaget dengan suasana yang terjadi saat rapat tersebut.

"Artinya begini, sama-sama kita berjuang. Ini politik nih pak, jangan kaget seperti ini. Semua berkepentingan. Tuntutan yang bapak-bapak sampaikan insya Allah kita akan follow up baik," kata dia.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x